Pantau Terus Jam Operasional THM
PENGAWASAN: Petugas Satpol PP memberikan imbauan kepada pengelola tempat hiburan malam untuk mematuhi jam operasional sesuai aturan perda.-dok-radar cirebon
CIREBON-Satpol PP memastikan terus melakukan pengawasan terhadap jam operasional tempat hiburan malam (THM) di kawasan Kecamatan Kedawung. Bahkan, dalam melakukan pemantauan melibatkan unsur kepolisian setempat.
Demikian dikatakan Kepala Satpol PP Kabupaten Cirebon Imam Ustadi melalui Kasi Operasi dan Pengendalian (Opdal) Tibumtranmas, Wisma Wijaya kepada Radar Cirebon, kemarin.
“Yang melakukan pengawasan bukan Satpol PP saja, tapi ada kepolisian juga. Kita juga sering koordinasi. Karena tugas kami hampir mirip, menjaga kamtibmas,” ujar Wisma Wijaya bersama Sekdis Satpol PP Tarsidi.
Lebih lanjut, dikatakan Wisma, pihaknya melakukan pengawasan selama sepuluh hari setelah melayangkan surat imbauan kepada seluruh pengelola THM agar mematuhi aturan jam operasional.
BACA JUGA:Menteri PANRB Terbitkan SE Tindak Tegas ASN dan Honorer Pelaku Judi Online
Dari pengawasan yang dilakukan selama sepuluh hari itu, Wisma mengklaim, setiap THM sudah mematuhi imbauan yang dilayangkan Satpol PP.
Dimana, jam operasional THM sudah sesuai dengan Peraturan Bupati (Perbup) Nomor 35 tahun 2006 yakni tutup jam 01.00 WIB, dan pukul 24.00 WIB tidak menerima tamu.
“Kita melakukan pengawasan terbuka dan tertutup. Selama sepuluh hari ini, tidak ada yang melanggar. Pengusaha patuh. Intinya, THM sudah kondusif dan tidak ada hal yang menonjol,” terangnya.
Wisma mengaku, pihaknya sudah maksimal untuk melakukan pengawasan, hingga sudah melayangkan imbaun agar THM mematuhi aturan perda.
BACA JUGA:Batik Ciwaringin Dilirik Turis asal Eropa
Sehingga, pihaknya tidak akan terpengaruh oleh oknum yang tidak bertanggung jawab yang membuat situasi kamtibmas gaduh.
“Intinya, kami Satpol PP jangan sampai dijadikan sebagai alat oleh kepentingan golongan. Satpol PP untuk masyarakat Kabupaten Cirebon, kita jaga ketertiban masyarakat,” jelasnya.
Wisma juga mengimbau kepada masyarakat agar tidak melakukan hal-hal yang membuat terjadinya gangguan kamtibmas. Apalagi, saat ini ada momen pemilihan kepada daerah (Pilkada). “Kami mengajak kepada masyarakat untuk bersama-sama menjaga kondusivitas wilayah Kabupaten Cirebon,” pungkasnya. (cep)