Solusi Mencapai Media Ramah Anak

Reporter: M Hasanuddin |

Editor: M Hasanuddin |

Jumat , 20 Sep 2024 - 17:15

Ilustrasi-ist-RADAR CIREBON

solusi mencapai media ramah anak                            media ramah anak menjadi fondasi penting dalam menciptakan generasi yang cerdas dan beretika, yakni, dengan menyajikan konten yang mendidik, aman, serta inspiratif bagi perkembangan mereka. yuk, kita simak solusi untuk mencapai media ramah anak menurut para sobat zetizen!

nama : azita nadia ghaisani
umur : 16 tahun
ig : @xxtaataa
“menurut saya, dengan meramaikan konten ramah anak di media sosial, bisa seperti animasi kartun, musik, gambar, dan video-video lucu yang menarik. lalu, menampilkan hal-hal yang memotivasi anak-anak di era sekarang, mengenai mental health, dan yang lainnya. selain itu, penting untuk menghormati privasi setiap anak agar tidak sembarangan membongkar identitas mereka. anak-anak juga harus terlindungi saat bermedia. dengan era digital ini, anak-anak lebih sering memainkan gawainya, dan lebih banyak menghabiskan waktunya untuk bermain gawai. maka dari itu, perlu adanya konten-konten yang baik untuk anak-anak agar tidak terjerumus ke hal-hal yang negatif. dengan adanya media ramah anak, diharapkan anak-anak bisa mengembangkan minat, bakat, serta kreativitas sehingga mereka tidak terjerumus ke hal-hal yang negatif”

nama: nila laila mufida
umur: 14 tahun
ig: @nilalailam
“yang pertama adalah kita harus paham apa yang diperlukan oleh anak-anak sekarang. salah satu contohnya adalah anak-anak zaman sekarang sudah banyak sekali yang kecanduan gadget. maka dari itu, solusinya adalah kita bisa membuat konten bertema penggunaan internet/gadget yang ramah anak”

nama : annisa nailatul izzah
umur : 16 tahun 
ig : @lyxznsaa._
“untuk mencapai media yang ramah anak, beberapa langkah dapat diambil oleh berbagai pihak, seperti pemerintah, industri media, serta orang tua dan pendidik. ada beberapa solusi yang dapat diterapkan. salah satunya adalah melakukan standarisasi konten yang sesuai dengan usia anak. artinya, media harus menyajikan konten yang mendidik, menghibur, dan sesuai dengan perkembangan psikologis anak. kemudian, yang kedua, konten juga harus menggunakan karakter positif yang menjadi panutan, serta pesan moral yang jelas dalam cerita. peran orang tua dan pendidik juga perlu bersinergi untuk memfasilitasi dan mengawasi anak agar tetap terhubung dengan konten-konten yang ramah anak” (endah/cipa/nikol/fadli)

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Radar Cirebon 21 September 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan