Masih Aman, Tetap Waspada Dinkes Ajak Masyarakat Cegah Cacar Monyet
Ilustrasi-DOKUMEN-
Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Cirebon memastikan, hingga saat ini, Kota Cirebon masih terbebas dari laporan kasus cacar monyet atau Monkeypox (Mpox). Oleh sebab itu, kondisi ini diharapkan terus dipertahankan.
Dinkes Kota Cirebon meminta masyarakat untuk tetap waspada terhadap kemungkinan penyebaran penyakit tersebut. Kepala Dinas Kesehatan Kota Cirebon, dr Hj Siti Maria Listiawaty menjelaskan pentingnya menjaga protokol kesehatan, terutama saat kondisi tubuh sedang tidak sehat.
“Alhamdulillah, sampai saat ini, masih aman. Kami berharap tidak terjadi kasus ini di Kota Cirebon,” kata Siti Maria.
Siti Maria menjelaskan, penularan cacar monyet tidak hanya terjadi melalui kontak langsung, tetapi juga dapat menyebar melalui hubungan seksual dan kontak dengan benda yang telah terkontaminasi.
Oleh karena itu, ia mengingatkan masyarakat untuk kembali menerapkan pola hidup sehat yang telah diterapkan selama masa pandemi Covid-19. Seperti rutin mencuci tangan dengan sabun, menggunakan hand sanitizer, dan memakai masker ketika merasa kurang sehat.
“Dalam kondisi seperti ini, kita harus kembali pada kebiasaan-kebiasaan baik yang kita lakukan saat pandemi Covid-19. Cuci tangan dengan sabun atau handsanitizer, dan gunakan masker saat badan tidak sehat. Ini adalah pelajaran baik yang harus tetap kita lestarikan,” ungkapnya.
Dinkes juga sudah meminta kepada setiap rumah sakit di Kota Cirebon untuk memiliki ruang isolasi sebagai bagian dari standar operasional kesehatan yang harus dipenuhi.
“Semua rumah sakit sudah menyediakan ruang isolasi, karena ini menjadi standar yang harus dimiliki,” terangnya.
Dia menambahkan, agar kasus cacar monyet tidak terjadi di wilayah Kota Cirebon, masyarakat diminta tetap menjaga kewaspadaan serta protokol kesehatan.
Cacar monyet adalah penyakit yang disebabkan oleh virus orthopoxvirus, yang menyebar melalui kontak dengan orang atau hewan yang terinfeksi. Penularan awalnya terjadi dari hewan ke manusia, misalnya melalui gigitan atau cakaran dari hewan seperti monyet, tupai, atau tikus yang membawa virus ini.
Pada Juli 2022, WHO menetapkan cacar monyet sebagai darurat kesehatan global setelah penyakit ini terdeteksi di lebih dari 70 negara, dengan jumlah kasus mencapai belasan ribu jiwa.
Dinkes Minta Masyarakat Taati Prokes
Cacar monyet saat ini terus mewabah. Kota Cirebon pun waswas. Apalagi, awal tahun 2024, dikabarkan pernah ada warga Kota Cirebon yang terindikasi terkena cacar monyet.