Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kota Cirebon Tahun 2024, mendapatkan kesempatan istimewa sebagai pasukan pengibar duplikat bendera pusaka ketiga, untuk pertama kalinya.
Dimana, bendera duplikat terdahulu sejak tahun 1969, telah menyelesaikan tugasnya berkibar di tiang tertinggi Kota Cirebon.
Pj Walikota Cirebon Drs H Agus Mulyadi MSi mengatakan, tahun ini menjadi kali pertama duplikat bendera pusaka yang ketiga, dikibarkan dalam upacara Hari Kemerdekaan Republik Indonesia Tingkat Kota Cirebon. Hal ini, diharapkan menjadi motivasi dan semangat terbarukan bagi segenap Paskibraka, untuk lebih fokus dan semangat.
“Pada 6 Agustus 2024, BPIP menyerahkan duplikat bendera pusaka ketiga. Tahun ini pertama kali berkibar,” ucapnya.
Agus Mulyadi menyampaikan, tugas mengibarkan Sang Saka Merah Putih pada upacara peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia Ke-79 Tingkat Kota Cirebon, menjadi kebanggaan dan kebahagiaan bagi para Paskibraka yang terpilih.
Misi Paskibraka, kata Agus Mulyadi, tidak berhenti pada upacara 17 Agustus saja. Jiwa nasionalisme, patriotisme, karakter Pancasila, dan kepemimpinan yang terbentuk, harus terus dijaga dan diterapkan.
Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kota Cirebon Drs Buntoro Tirto AP MH menyampaikan, Pemerintah Daerah Kota Cirebon bersama kabupaten kota dan provinsi seluruh Indonesia, mendapatkan duplikat bendera pusaka dari Badan Pembina Ideologi Pancasila (BPIP). Bendera duplikat ini yang ketiga. Duplikat pertama, digunakan tahun 1969 – 2021, duplikat kedua dari 2002 – 2023. “Duplikat bendera pusaka ketiga ini, menjadi yang pertama berkibar pada upacara Hari Kemerdekaan Ke-79,” ucapnya. (ysf)