Pj Bupati Putuskan Kepala BPKAD Jadi Plh Sekda Kuningan

“Kemudian kita juga tengah melakukan pembahasan APBD Perubahan TA 2024 dan APBD TA 2025. Termasuk kegiatan-kegiatan rutin lain juga terus dilakukan dengan baik,” katanya.

Meski KUA-PPAS Perubahan APBD TA 2024 mengalami defisit anggaran di angka kurang lebih Rp 100 miliar, Ia menyebut, jika hal tersebut masih tahap pembahasan.

“Karena itu kan rentetan dari RKPD, KUA-PPAS dan nanti bisa diseimbangkan (tidak defisit) saat di RAPBD. Sehingga ini yang di KUA-PPAS Perubahan APBD TA 2024, kita merasionalisasikan pendapatan sesuai dengan potensi, nah akibat itu pasti akan merasionalisasi belanja,” bebernya.

Oleh sebab itu, Ia menyarankan, jika ingin mandiri maka pendapatan harus dioptimalkan. Maka potensi sekecil apapun harus terus digali. (ags)