KUNINGAN-Wilayah Kuningan dengan keindahan alamnya, menjadi magnet bagi para investor untuk membuka usaha kuliner.
Dan, sekarang telah hadir tempat kuliner yang berkonsep ramah lingkungan.
Kuliner yang berada di Jalan Siliwangi, Kuningan ini bernama Kajene Forest.
BACA JUGA:Gus Mul Sudah Ketemu Ono, Apresiasi Namanya Masuk Bursa Calon Kepala Daerah Melalui PDIP
Kemarin pada hari Selasa 2 Juli kuliner terpadu ini dibuka.
Di area ini menawarkan berbagai fasilitas, seperti tempat ngopi, Minara House, Minara Mart, Minara Food, dan Minara Goodies, yang semuanya dirancang untuk mendukung ekosistem lingkungan.
Dalam sambutannya, H Rokhmat Ardiyan, pendiri Kajene Forest, mengungkapkan rasa syukur atas kehadiran para undangan yang memberikan semangat bagi timnya. Ia menekankan pentingnya menjaga lingkungan dan ekonomi lokal.
BACA JUGA:Sidang Praperdilan Pegi Setiawan, Polda Jabar: Semua Sesuai Prosedur
"Persoalan bangsa saat ini adalah masalah lingkungan dan ekonomi. Kuningan juga tidak terlepas dari permasalahan global. Kami ingin menyumbangkan bagian kecil kami melalui Kajene Forest ini,” ujarnya.
Ardiyan menjelaskan bahwa dengan mempertahankan konsep ekosistem lingkungan, Kajene Forest berupaya menciptakan ruang terbuka hijau dan hutan kota.
“Pelestarian alam dan budaya adalah satu kesatuan ekosistem yang harus dilestarikan,” tambahnya.
BACA JUGA:Pilkada Kota Cirebon, Organisasi Sayap PDIP Tetap Dukung Bamunas
Ia juga berharap Kajene Forest dapat berkontribusi dalam meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat lokal.
Nama "Kajene" sendiri terinspirasi dari putra keduanya, yang mengingatkan akan keindahan dan budaya lokal Kuningan tempo dulu.
Pada acara tersebut, diadakan penanaman pohon Jamuju, simbol khas hutan di Gunung Ciremai, yang menegaskan komitmen Kajene Forest dalam pelestarian lingkungan dan ekosistem.