INDRAMAYU - Pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) Indramayu 2024 tinggal menghitung bulan. Sejumlah pengurus partai politik (parpol) sudah mulai mempersiapkan kader terbaiknya untuk dicalonkan sebagai cabup maupun cawabup.
Namun, yang terjadi di lapangan saat ini, ada kesan bahwa adanya kebuntuan dalam mencari figur. Hal itu yang membuat DPC Partai Gerindra Indramayu terus membangun kompromi politik.
Pernyataan itu disampaikan oleh Ketua Badan pemenangan Pemilu Daerah DPC Gerindra Indramayu, Fressha Rezkana SPdI dalam siaran persnya.
Fressha menjelaskan, jelang Pilkada Indramayu, saat ini ada indikasi kebuntuan dalam pencarian figur yang siap bertarung dalam perhelatan pesta demokrasi yang dilaksanakan satu kali dalam lima tahun.
BACA JUGA:Ada Yang Milih di Pemilu Awal Versi Radar Cirebon, Begini Kata Ahmad Yani
Melihat kondisi yang terjadi, Partai Gerindra bertekad bulat untuk mencari sosok figur yang layak jual pada Pilkada Indramayu."Benar. Sekarang minim figur. Sehingga, satu-satunya jalan adalah kompromi politik harus terus dibangun," jelasnya.
Dijelaskan Fressha, ia mengajak kepada seluruh pengurus parpol untuk berkolaborasi dalam Pilkada 2024 nanti. Dirinya juga telah sepakat untuk menyodorkan nama H Kasan Basari sebagai cabup/cawabup dari Partai Gerindra.
Komunikasi politik yang di bangun jelang Pilkada sangatlah penting untuk menyamakan ide dan gagasan ke depan. "Mari kita bangun kebersamaan. Untuk mendapatkan pemimpin masa depan yang lebih baik lagi," pungkasnya. (oni/dun)