Akal-akalan Daftar Ulang Naik Kelas

Minggu 02 Jun 2024 - 16:51 WIB
Reporter : Bambang
Editor : Bambang

Nah kebijakan daftar ulang kenaikan kelas yang diikuti pembayaran ini mustahil jika komite sekolah tidak mengetahuinya. Bisa jadi komite sekolah ditusuk dari belakang. Bagi siswa yang orang tuanya mampu tidak masalah, tinggal ngomong. Namun bagaimana dengan siswa yang orang tuanya tidak mampu? Ke mana dan bagaimana harus mencari uang untuk daftar ulang kenaikan kelas.

Ada kalanya siswa harus mencari uang sendiri dengan ikut kerja apa saja kepada orang lain agar bisa mendapatkan uang. Apa tidak pilu kita melihatnya. Mungkin banyak juga pembaca yang mengalami seperti itu.

Sekolah seharusnya memberikan kemudahan kepada orang tua siswa. Seperti yang sudah dilakukan oleh pemerintah pusat lewat BOS (Bantuan Operasional Sekolah). Sejak lama memang sekolah gratis, tidak memungut biaya rutin tiap bulan, tidak menjual buku kepada siswa. Namun dalam perjalannya pasti ada saja uang sumbangan pagar mushola, atau sumbangan pembangunan gapura. 

Dan, yang terlihat sepele itu adalah pembelian LKS untuk semester. Belum lagi kegiatan renang dan study tour keluar kota. Hingga kini sekolah masih membebani orang tua untuk acara kenaikan kelas dan tahun daftar ulang kenaikan kelas. Terpaksa bagaimana pun caranya orang tua siswa mencari uang untuk daftar ulang kenaikan kelas.

BACA JUGA:Maju Pilbup, Abraham Pasang Baliho di 12 Titik Strategis Biar Masyarakat Lebih Mengenal

Siswa yang akan pentas, sibuk berlatih atau mencari uang tambahan untuk daftar ulang kenaikan kelas. Yang enak justru pihak sekolah tinggal menerima uang dari orang tua siswa. 

Kasus ini tak bisa distop sekalipun didatangi LSM (Lembaga Sosial Masyarakat). Ya, LSM juga manusia yang masih butuh duit. Entah harus sampai kapan kegiatan seperti ini bisa berakhir kecuali pemerintah atau Dinas Pendidikan memberi sanksi keras kepada sekolah yang melakukan itu. Semoga dilaksanakan. (*)

Cisaat, 29 Mei 2024

Penulis Lepas Cirebon

 

Tags :
Kategori :

Terkait

Terkini

Senin 23 Dec 2024 - 20:48 WIB

Pastikan Natal Aman-Kondusif

Senin 23 Dec 2024 - 20:47 WIB

Korupsi Rp300 Triliun, Vonis Ringan

Senin 23 Dec 2024 - 20:43 WIB

Gerindra Tegaskan Tidak Menyerang PDIP

Senin 23 Dec 2024 - 20:19 WIB

BNSP Meluncurkan LSP P3 di Cirebon