CIREBON - Hal itu diungkapkan Pj Waliwota Cirebon Drs H Agus Mulyadi MSi saat menjadi narasumber kegiatan orientasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Kurikulum Pengenalan dan Etika pada Instansi Pemerintah formasi tahun 2022 di Hotel Prima, Selasa 30 April.
Menurut Pj Walikota, orientasi PPPK ini menjadi elemen penting dalam kinerja pemerintahan Kota Cirebon yang disiplin dan kompetitif melalui penerapan nilai-nilai dasar ASN dalam menghadapi era persaingan global.
“Orientasi ini penting diberikan mengingat latar belakang PPPK yang berasal dari non ASN tentunya memerlukan pemahaman tentang nilai dan fungsi ASN sebelum terjun di lingkungan birokrasi pemerintah,” katanya.
Dia memberi pesan kepada para peserta agar bersungguh-sungguh mengikuti orientasi dengan memperhatikan semua peraturan yang telah ditetapkan.
Pihaknya menekankan untuk menjadikan kegiatan ini sebagai ajang pengembangan kompetensi untuk meningkatkan kualitas diri dalam pelayanan serta terus berinovasi dan berkontribusi dalam pelayanan sesuai bidang dan jabatannya.
Agus juga mengingatkan agar PPPK terus meningkatkan keterampilan atau soft skill guna mendukung tugas utamanya.
Keberadaan PPPK sebagai bagian dari ASN dinilai sebagai garda terdepan dalam melayani masyarakat.
Dia berharap kegiatan ini akan menghasilkan SDM aparatur yang profesional dan kompeten dalam melaksanakan tugas-tugas pelayanan publik, lebih memahami tentang pemerintahan hingga menjaga netralitasnya sebagai ASN.
Kepala BKPSDM Kota Cirebon Dra Sri Lakshmi Stanyawati MSi mengatakan, sebanyak 389 PPPK formasi tahun 2022 mengikuti kegiatan orientasi ini.
Dia memberi pesan, agar setiap aparatur terus belajar dan meningkatkan kemampuan diri.
PPPK memegang peran penting dalam menentukan keberhasilan penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan daerah. Oleh karena itu, orientasi ini penting agar P