CIREBON - Operasi Ketupat Lodaya pada 4 hingga 16 April 2024 diklaim sukses, tanpa kecelakaan lalu lintas, baik di jalan tol maupun jalur arteri.
Kapolres Cirebon Kota AKBP Muhammad Rano Hadiyanto, melalui Kasat Lantas Polres Cirebon Kota AKP Ngadiman, mengatakan bahwa selama operasi tersebut dilakukan, arus mudik dan balik berjalan aman dan lancar tanpa terjadi kecelakaan lalu lintas, baik di jalan tol maupun jalur arteri.
Ia menambahkan, keberhasilan tersebut tidak lepas dari langkah-langkah antisipatif dan strategi yang telah diterapkan, termasuk upaya mengurangi kemacetan di jalur arteri dengan menambah durasi lampu hijau pada beberapa titik traffic light.
”Durasi lampu hijau kami tambahkan, baik pada saat arus mudik maupun arus balik, untuk memastikan kelancaran lalu lintas,” jelasnya.
Rekayasa lalu lintas juga diterapkan di jalan tol sepanjang 7 kilometer yang termasuk wilayah hukum Polres Cirebon Kota, yaitu dari KM 204 hingga KM 211.
Rekayasa lalu lintas dilakukan dengan menerjunkan tim urai. Selain itu, tim urai juga diterjunkan di jalur arteri dari Tengah Tani hingga perbatasan wilayah hukum Polresta Cirebon.
Untuk memastikan kelancaran arus di jalan tol, rekayasa buka-tutup dilakukan pada kedua rest area, yakni 207 pada jalur A dan 208 pada jalur B, jika rest area tersebut sudah penuh dengan pengunjung.
Sementara itu, untuk menjaga kelancaran arus lalu lintas di dalam kota, Polres Cirebon Kota bekerja sama dengan pengelola pusat keramaian, terutama destinasi wisata belanja dan kuliner.
”Koordinasi ini bertujuan untuk mengatur pengelolaan parkir dan rekayasa jalur di area-area tersebut,” terangnya.
Ngadiman juga mengungkapkan bahwa jumlah pemudik pada lebaran 2024 mengalami peningkatan sekitar 50 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
”Menurut informasi dari Dishub, angka pemudik tahun ini meningkat sekitar 50 persen,” katanya.
Dengan strategi yang efektif dan kerja sama yang baik antara berbagai pihak, Operasi Ketupat Lodaya 2024 di Kota Cirebon sukses memastikan kelancaran dan keamanan arus mudik dan balik.
”Keberhasilan ini diharapkan menjadi contoh untuk pelaksanaan operasi serupa di masa mendatang, demi memberikan kenyamanan dan keamanan bagi para pemudik,” pungkasnya. (ade)