Sementara Kabid Pengembangan Transportasi Dishub Jabar, Dhani Gumelar, menyampaikan, anggaran Rp1,2 miliar telah disiapkan untuk program 16 ribu tiket gratis tersebut. Bahkan, pihaknya memastikan jika alokasi 16 ribu tiket gratis itu habis maka bakal ditambah kembali untuk semakin meningkatkan minat masyarakat terbang dari BIJB Kertajati.
Namun, penambahan alokasi tiket angkutan antarmoda gratis itu baru dilaksanakan paling cepat pada tahun depan, karena anggarannya bersumber dari APBD Perubahan 2023.
BACA JUGA:Stikes Muhammadiyah Cirebon Dukung Indonesia Bebas HIV-AIDS 2030
“Tahun depan, alokasi tiketnya lebih banyak, karena untuk mengejar momen angkutan Nataru, sehingga diharapkan bisa meningkatkan trafik penumpang di BIJB Kertajati," kata Dhani Gumelar.
Dhani Gumelar mengatakan, dari 16 ribu tiket yang disiapkan paling banyak dialokasikan untuk Damri yang mencapai 4200 tiket. Bahkan, menurut dia, Bus Damri juga menyiapkan sejumlah titik pemberangkatan angkutan antarmoda gratis dari Bandung menuju BIJB Kertajati. “Untuk Bus Damri dari Bandung, titik berangkata tidak hanya di Pool Kebonkawung, ada beberapa titik lainnya juga," ujarnya.
Ia mengatakan, sejumlah shuttle bus lainnya yang melayani rute ke BIJB Kertajati dari mulai Bhinneka, City Trans Utama (CTU), dan lainnya rata-rata hanya dialokasikan 300-an tiket gratis. Namun, pihaknya memprediksi kuota tiket graris untuk angkutan antarmoda dari dan ke BIJB Kertajati tersebut habis paling lama hanya dalam kurun dua pekan.
Hal itu berdasarkan jumlah penumpang di BIJB Kertajati yang dalam waktu dua pekan sejak beroperasi penuh pada 29 Oktober 2023 yang mencapai 17 ribuan orang. "Dari data rata-rata tingkat keterisian pesawat di BIJB Kertajati juga mencapai 73 persen, sehingga kuota tiket gratis ini diperkirakan habis maksimal dua pekan," kata Dhani Gumelar.
BACA JUGA:Hewan Peliharaan Terpopuler dan Banyak Diminati Banyak Orang
Pihaknya pun memastikan jika alokasi 16 ribu tiket gratis itu habis maka bakal ditambah kembali untuk semakin meningkatkan minat masyarakat terbang dari BIJB Kertajati.
Namun, penambahan alokasi tiket angkutan antarmoda gratis itu baru dilaksanakan paling cepat pada tahun depan, karena anggarannya bersumber dari APBD Perubahan 2023. (bae)