Menurut Ujang, ia dan Mahfud MD sama-sama pecinta seni sehingga melihat sebuah keris sebagai sebuah kesenian.
BACA JUGA:Sudah Masuk DPT, Tiba-tiba 557 Orang di Kecamatan Kesambi Keluar Wilayah Pemilihan
“Saya doakan agar apa yang menjadi hajat dan harapan Prof Mahfud bisa terkabul dan nantinya bisa menjadi pemimpin terbaik untuk masyarakat Indonesia," bebernya.
Sementara itu, Mahfud MD dalam kesempatan tersebut mengatakan bahwa kunjungannya ke Padepokan Anti Galau dalam rangka silaturahmi. Ia tahu padepokan tersebut dari YouTube dan media sosial.
“Kita berdiskusi banyak hal. Seperti masalah gaib dilihat dari sisi ilmiah. Seperti mati suri"
"Mati suri banyak dialami oleh orang, lalu kita bahas dari sisi ilmiah, penjelasannya bagaimana. Tadi juga ada diskusi menarik terkait santet, apakah santet bisa dikenakan pasal pidana atau tidak, apalagi santet untuk kejahatan," ungkapnya.
Di akhir pertemuan, Ujang Busthomi membacakan salawat nabi dan ditutup dengan doa yang dibacakan Mahfud MD.