Pj Walikota Cirebon Agus Mulyadi Raih Gelar Doktor di IPDN Jakarta

Selasa 14 Jan 2025 - 20:19 WIB
Reporter : Amirul I
Editor : Amirul I

 JAKARTA- Tercatat ada tiga ASN di lingkungan Setda Kota Cirebon bergelar doktor. Salah satunya adalah Pj Walikota Cirebon Dr Drs H Agus Mulyadi MSi.

ASN pertama di lingkungan Setda Kota Cirebon yang bergelar doktor adalah Maya Damayanti yang saat ini menjabat Kabag Umum. Maya meraih gelar doctor pada pertengahan tahun 2024 di Pascarjana IPDN Jakarta. Disusul Iing Daiman yang saat ini menjabat Pj Sekda. Iing meraih gelar doktor pada September 2024 di Unpad Bandung.

Nah, terbaru pada Selasa 14 Januari 2025, giliran Pj Walikota Cirebon Agus Mulyadi. Pria yang akrab disapa Gus Mul itu menjadi mahasiswa Pascasarjana IPDN Jakarta. Ia sebenarnya satu angkatan dengan Maya Damayanti. Hanya saja, karena kesibukan sebagai sekda saat itu, membuat proses penyusunan disertasinya tertunda. 

Kini, mendekati akhir masa jabatan sebagai Pj Walikota, Gus Mul berhasil menuntaskan program doktoralnya. Ia berhasil meraih gelar doktor setelah berhasil mempertahankan disertasinya melalui sidang tertutup. Disertasi yang disusun Gus Mul berjudul Implementasi Kebijakan Management ASN Berbasis Sistem Merit di Provinsi Jawa Barat.

BACA JUGA:Mahasiswa PGSD IPB Cirebon Tampilkan Harmoni Kreasi untuk Negeri

Dalam sidang itu, yang menjadi oponen ahli adalah Rektor IPDN sekaligus Ketua Sidang Prof Dr Drs H Hadi Prabowo MM. Oponen Ahli Prof Dr Mansyur Achmad MSi dan Dr Layla Kurniawati MPd, Dr Megandaru W Kawuryan SIP MSi dan Oponen Ahli Eksternal Prof Dr Yuddy Chrisnandi SH SE MM. Kemudian sebagai promotor Prof Dr Muh Ilham MSi, Co Promotor Prof Dr Hyronimus Rowa MSi, Co Promotor Dr Marja Sinurat MPd MM.

Gus Mul yang menjadi Mahasiswa Program Doktor Ilmu Pemerintahan itu menjalani ujian tertutup mulai pukul 09.00 sampai 11.30 WIB. Setelah melewati ujian tertutup tersebut, ia pun resmi akan menyandang gelar sebagai Doktor Ilmu Pemerintahan dari Pascasarjana IPDN Jakarta. 

Kepada Radar Cirebon, Gus Mul menyampaikan bahwa disertasinya yang berjudul Implementasi Kebijakan Management ASN Berbasis Sistem Merit di Provinsi Jawa Barat karena ia tertarik dengan penilaian kinerja ASN berbasis merit sistem. 

Yang mana, kata Gus Mul, penilaian kinerja ASN berdasarkan penilaian dari teman sekeliling tempat kerja. “Jadi merit sistem ini menjadikan ASN benar-benar dinilai kinerjanya oleh rekan kerja di sekitarnya, setelah itu baru penilaian pimpinan. Setiap penilaian ada bobotnya,” ujarnya.

BACA JUGA:Banyak yang Perlu Diperbaiki

Masih menurut Gus Mul, merit sistem ini penilaiannya lebih jelas. “Sehingga saat ASN mendapatkan promosi jabatan, benar-benar atas hasil penilaian berbasis kinerja,” tandasnya. (abd)

 

Tags :
Kategori :

Terkait