Media yang hadir di lokasi merasa kecewa dengan sikap tersebut, namun tetap menghormati pilihan Shin Tae-yong. Wawancara dengan pelatih sering kali memberikan wawasan berharga mengenai strategi dan persiapan tim, sehingga ketidakhadiran komentar darinya menjadi perhatian khusus.
Di kubu lawan, Laos akan menghadapi laga sulit lainnya setelah dipermak Vietnam. Bagaimanapun, Indonesia dan Vietnam adalah lawan terkuat di Grup B. Namun, keberhasilan tim besutan Ha Hyeok-jun saat bisa menahan Vietnam tanpa gol di babak pertama, menunjukkan perkembangan Laos. Walau laga di Manahan bakal berat, The Million Elephants –sebutan Laos- masih punya peluang tipis.
Laos ditundukkan oleh tamunya Vietnam dengan skor 1-4 melalui gol Hai Ngoc Nguyen, Nguyen Tien Linh, Nguyen Van Toan, dan Van Vi Nguyen. The Million Elephant memperkecil kekalahan melalui tendangan penalti Bounphachan Bounkong di penghujung laga. Kekalahan tersebut membuat Laos berada di dasar klasemen setelah kebobolan lebih banyak dibanding Myanmar.
Satu hal yang patut diwaspadai oleh Laos adalah keberanian untuk melakukan permainan terbuka meski memiliki perbedaan kualitas pemain. Kengototan Laos bisa menjadi senjata yang berbahaya jika pemain Timnas Indonesia melakukan kesalahan fatal di area bertahan.
BACA JUGA:Pengusaha Taat Ukur dan Tera Diberi Penghargaan
Pelatih Laos, Ha Hyeok Jun mengaku menjadikan Shin Tae-yong sebagai salah satu motivasinya untuk berkarier di Asia Tenggara. Hyeok Jun merupakan pendatang baru di Asia Tenggara, dan kini menjadi pelatih Laos. Adapun Shin Tae Yong sudah empat musim menangani Timnas Indonesia. Ini menjadi Piala AFF ketiga selama menukangi Pasukan Garuda.
Yang menarik, kedua kompatriot asal Korea itu akan saling sikut pada lanjutan fase grup Piala AFF 2024. Hyeok Jun pun mengaku bercermin kepada sejumlah pelatih asal Korea yang sukses berkarier di Asia Tenggara. "Park Hang Seo merupakan pelopor sepak bola Korea yang berkarier di Asia Tenggara. Kemudian, diikuti Shin Tae Yong bersama Timnas Indonesia, dan Kim Pan Gon di Timnas Malaysia," ujarnya.
"Mereka menjadi motivasi saya menerima tawaran melatih Laos. Saya ingin menunjukkan kualitas pelatih asal Korea di Asia Tenggara," ucap Hyeok Jun dilansir Ted Tran TV.
Hyeok Jun baru diangkat menjadi pelatih Timnas Laos pada 13 Agustus 2024 lalu. Sejauh ini Hyeok Jun sudah memimpin tiga pertandinga bersama Laos dengan hasil satu imbang dan dua kali kalah.
BACA JUGA:Calhaj Jalani Tes Kesehatan dan Kebugaran di Puskesmas
Sementara itu, dalam daftar pertandingan Indonesia vs Laos, diketahui bahwa wasit yang akan memimpin adalah Hiroki Kasahara. Kemudian dibantu dua asisten wasit yakni Yosuke Takabe (Jepang) dan Apichit Nophuan (Thailand). Sementara untuk wasit yang bertugas di pinggir lapangan (wasit keempat) adalah Warintorn Sassadee (Thailand).
Hiroki Kasahara bukanlah sosok yang asing bagi Timnas Indonesia. Dia tercatat pernah memimpin laga final Piala AFF U-23 2023 yang mempertemukan Indonesia U-23 vs Vietnam U-23 di Thailand pada Agustus 2023. Saat itu, Hiroki Kasahara mengeluarkan beberapa keputusan yang merugikan Indonesia U-23. Bahkan, pelatih Shin Tae-yong Shin Tae-yong tak ragu mengkritik Hiroki Kasahara karena banyak keputusannya yang merugikan Timnas Indonesia, termasuk tutup mata atas pelanggaran yang dilakukan oleh lawan.
"Wasit bisa mengubah permainan. Wasit harus menonton pertandingan ini lagi," kata Shin Tae-yong kala itu. (mid)