CIREBON – Satu pekan jelang hari pemungutan suara Pilkada serentak 2024, Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kota Cirebon menggelar doa bersama di salah satu hotel di kawasan Jalan Siliwangi, Kota Cirebon, pada Selasa (19/11).
Acara ini bertujuan untuk kelancaran, keamanan, dan kerukunan seluruh elemen masyarakat di Kota Cirebon dalam menghadapi Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat serta Walikota dan Wakil Walikota Cirebon tahun 2024.
Agenda ini diisi dengan doa bersama lintas agama dan dihadiri langsung oleh Penjabat Walikota (Pj Walikota) Cirebon, Drs. H Agus Mulyadi MSi perwakilan lintas agama, serta calon Walikota Cirebon.
Ketua FKUB Kota Cirebon, Abdul Hamid, mengatakan bahwa kegiatan doa bersama lintas agama ini merupakan bentuk partisipasi FKUB bersama tokoh-tokoh agama dalam mendukung pemilu yang damai dan lancar.
“Dengan acara ini, kami berharap kerukunan antarumat tetap terjaga dan Pilkada di Kota Cirebon dapat berlangsung dengan baik, lancar, serta bebas dari hal-hal yang tidak diinginkan,” ungkapnya.
Kegiatan ini juga diisi dengan deklarasi damai sebagai simbol komitmen bersama dalam menjaga kedamaian dan keharmonisan selama proses pemilu.
Pj Walikota Cirebon, Agus Mulyadi, mengapresiasi inisiatif FKUB Kota Cirebon dalam menyelenggarakan doa bersama lintas agama sekaligus deklarasi damai.
“Ini merupakan bagian dari ikhtiar vertikal, memohon doa kepada Allah SWT agar Pemilu berjalan damai dan lancar,” ujarnya.
Agus menambahkan, dari sisi teknis, semua persiapan Pemilu di Kota Cirebon telah berjalan sesuai dengan tahapan yang ditentukan.
Pihaknya juga berencana menggelar rapat koordinasi teknis terkait berbagai aspek, seperti distribusi logistik, keamanan, hingga pembersihan alat peraga kampanye (APK) menjelang masa tenang.
“Kami berharap seluruh proses, mulai dari distribusi logistik hingga pengamanan dan penertiban APK, dapat terkoordinasi dengan baik,” imbuhnya. (azs/abd)