7 Kendaraan Terlibat Tabrakan Beruntun

Jumat 04 Oct 2024 - 20:59 WIB
Reporter : Amirul I
Editor : Amirul I

CIREBON- Kecelakaan beruntun terjadi di depan Pasar Tegalgubug, Kecamatan Arjawinangun, Jumat siang (4/10) sekitar pukul 12.15 WIB. Peristiwa tersebut melibatkan tujuh kendaraan.

Di antaranya truk Ransus Hino nopol B 9922 BL, Toyota Rush nopol T 1478 GN, truk Fuso nopol L 9401 JD, Daihatsu Grand Max nopol D 1778 CA, Mitsubishi pikap nopol E 8428 KP, Suzuki APV nopol E 1815 LU, dan motor Yamaha Lexi nopol E 2653 JR. Terakhir menabrak gerobak bakso.

Untungnya, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kecelakaan tersebut. Bahkan, tidak ada korban yang mengalami luka-luka yang dirawat ke rumah sakit. “Tidak ada korban jiwa, nihil," papar Kapolresta Cirebon Kombes Pol Sumarni melalui Kanit Gakum Sat Lantas Polresta Cirebon AKP Endang Kusnandar kepada Radar Cirebon.

Endang Kusnandar menjelaskan, waktu itu situasi lokasi kejadian tengah ramai aktivitas berjualan di Pasar Sandang Tegalgubug. Bermula dari Toyota Rush yang melaju dari arah Susukan menuju Arjawinangun akan berputar arah di u-turn. Sehingga mengerem dan akan berputar arah.

BACA JUGA:Butuh Tindakan Nyata dari Pemerintah Perbaiki Gedung Nyi Mas Rara Santang

Tiba-tiba ditabrak truk Fuso yang melaju searah di belakangnya. Sehingga, Toyota Rush pun terdorong ke depan dan bertabrakan dengan truck Ransus Hino yang melaju dari arah berlawanan, yakni Arjawinangun menuju Susukan. Apes, truk Ransus Hino oleng ke arah kanan dan menyebrang melewati median tengah jalan. Sehingga menabrak Daihatsu Grand Max, Suzuki APV, Motor Yamaha Lexi, dan gerobak bakso yang terparkir di pinggir jalan.

“Atas kejadian itu, sempat ada luka pengemudi dan penumpang Daihatsu Grand Max, serta pengemudi Truck Ransus Hino. Tapi hanya luka ringan, tidak dirawat," jelas Endang Kusnandar.

Kata Endang, pihaknya langsung ke lokasi untuk melakukan olah TKP dan memintai keterangan saksi. Tidak hanya itu, pihaknya juga mengevakuasi tujuh kendaraan yang terlibat kecelakaan lalulintas sekaligus mengatur arus lalulintas kendaraan agar tidak terjadi kemacetan. “Kendaraan yang terlibat langsung kita evakuasi agar arus lalulintas secepatnya berjalan normal,” katanya. (cep)

Tags :
Kategori :

Terkait