Calon Bupati H Yanuar Prihatin yang mendapat nomor urut 3 menyampaikan rasa syukur, atas persiapan seluruh pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan Pilkada Kuningan, Jabar. Kehadiran semua elemen dan pihak terkait lainnya, merupakan bukti kesiapan untuk menyelenggarakan Pilkada dengan lancar.
"Kita bersyukur bisa membuktikan kepada masyarakat bahwa KPU, peserta pemilu, forkopimda, dan seluruh pihak terkait sedang bersiap-siap untuk menyelenggarakan Pilkada. Kumpulnya kita di sini menunjukkan bahwa kita semua siap dan berada di jalur yang benar (on the track), dan tujuan kita tidak lain adalah untuk memajukan Kabupaten Kuningan," ujar Yanuar, Senin (23/9).
Dalam kesempatan tersebut, Yanuar juga menyinggung pernyataan Calon Wakil Bupati H Kamdan, yang sebelumnya menyebutkan bahwa pemenang Pilkada sudah ditentukan di Lauhul Mahfudz. Namun, Yanuar memberikan penekanan pada makna hidayah dalam konteks tersebut.
"Pak Kamdan menyebut bahwa pemenang sudah ditentukan di Lauhul Mahfudz, tapi yang menarik, beliau tidak melanjutkan bahwa siapa pun yang tercatat di sana adalah orang-orang yang mendapat hidayah. Siapakah yang akan mendapatkan hidayah itu? Saya tidak tahu. Tapi Pak Kamdan membuka rahasia Lauhul Mahfudz dengan menyebut Yanuar Hidayat," kata Yanuar sambil tersenyum menyiratkan canda dalam suasana tersebut.
BACA JUGA:Nomor Urut 2, Paslon Ridhokan Ajak Berkompetisi Sehat di Pilkada Kuningan
Ia pun mengajak semua pihak, untuk tidak salah paham terkait makna hidayah, dan pentingnya menjaga proses pilkada tetap berjalan dengan adil dan jujur.
“Ini adalah pengingat bagi kita semua agar memahami dengan benar, bahwa hidayah itu datang kepada siapa yang dikehendaki-Nya,” ungkapnya.
Pernyataan Yanuar ini menjadi bagian dari komitmennya, untuk menjaga suasana pilkada tetap kondusif dan menjunjung tinggi nilai-nilai demokrasi di Kabupaten Kuningan.
Calon Wakil Bupati H Udin Kusnedi menyampaikan harapannya, untuk menciptakan rasa nyaman dan ketenangan bagi masyarakat Kuningan menjelang pilkada. Termasuk menekankan pentingnya menjaga kebersamaan dan persatuan warga.
BACA JUGA:Paslon Dirahmati Nomor Urut 1, Dian: Satu Adalah Tauhid, Kekuatan Langit
"Saya menyimak apa yang disampaikan penyelenggara pemilu. Kita harus menjaga silaturahmi dan kebersamaan agar hubungan antar warga masyarakat dapat terjalin dengan baik," ujarnya.
"Saya hadir di sini atas izin orang tua, partai, dan keluarga. Kami ingin meminta restu untuk melanjutkan pembangunan di Kabupaten Kuningan,”sambungnya.
Dirinya menyebutkan pentingnya dukungan dari tokoh masyarakat, seperti Hj Ika sebagai Anggota DPRD Jabar sekaligus istri dari Mantan Bupati Alm H Acep Purnama. Ia berkomitmen untuk melanjutkan cita-cita mantan Bupati Alm Acep Purnama, dan mewujudkan kesejahteraan masyarakat.
"Setiap perbedaan pilihan dalam kontestasi pilkada adalah hal yang wajar. Mari kita jaga ketentraman di Kabupaten Kuningan. Insya Allah, Kuningan akan mendapatkan pemimpin yang sesuai harapan,”terangnya.
BACA JUGA:Pengundian Nomor Urut Lancar