Indonesia vs Australia: Ayo Garuda, Terbang Lebih Tinggi

Senin 09 Sep 2024 - 20:27 WIB
Reporter : Amirul I
Editor : Amirul I

JAKARTA- Indonesia menjamu Australia pada matchday kedua Grup C putaran ketiga Babak Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Laga ini menjadi salah satu laga yang dinanti publik sepak bola Tanah Air. Duel negara tetangga itu digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa malam (10/9) (siaran langsung RCTI/vision+/channel Sportstars 2, pukul 19.00 WIB).

Indonesia di bawah asuhan pelatih Shin Tae-yong, sedang dalam antusiasme besar. Keberhasilan mencuri satu poin dari Arab Saudi di laga pertama (6/9) menjadi penyebabnya. Hasil itu memang di luar ekspektasi, mengingat, rekor buruk yang didapat atas Arab Saudi selama ini.

Di sisi lain, Australia juga menciptakan kejutan di laga pertama menjamu Bahrain. Sayangnya, kejutan itu dalam artian negatif, yakni saat Australia dengan 10 pemain harus menyerah dari Bahrain di kandang sendiri.

BACA JUGA:Sidang PK Sempat Diskors karena 6 Terpidana Tak Dihadirkan di PN Cirebon

Permainan Indonesia di Jeddah melawan Arab Saudi memang membuat banyak pihak tercengang. Dari negara yang awalnya harus melewati putaran 1 melawan Brunei, Indonesia terus melangkah hingga putaran 3. Sebagai informasi, putaran 3 dalam kualifikasi di Zona Asia merupakan gerbang pertama untuk mendapatkan tiket lolos ke Piala Dunia 2026.

Raihan satu poin di Arab Saudi menyisakan semangat tinggi jelang laga kedua menjamu Australia. Kini menjadi tugas Shin dan anak asuhnya untuk menjaga antusiasme itu. Tapi di sisi lain, mereka juga harus mengontrolnya karena bisa menjadi malapetaka jika pemain terlalu bersemangat di lapangan.

Hanya saja, secara statistik, Indonesia punya catatan bagus saat dilatih Shin ketika bermain sebagai tuan rumah. Meski ditunjuk melatih timnas senior sejak akhir 2019, tapi Shin benar-benar memimpin anak asuhnya bermain di Indonesia dalam laga persahabatan melawan Timor Leste pada Januari 2022 di Gianyar, Bali, yang berakhir dengan skor 4-1.

Sejak saat itu, timnas senior memainkan 18 pertandingan internasional di kandang dalam semua event di bawah asuhan Shin. Hasilnya, Indonesia meraih 10 kemenangan, enam kali imbang, dan dua kekalahan. Hasil minor itu masing-masing didapat dalam laga uji coba melawan Argentina dan di putaran 2 Kualifikasi Piala Dunia 2026 versus Irak.

BACA JUGA:Astra Daihatsu Cirebon Tuparev Hadirkan Layanan Trade-in

Artinya, publik sepak bola Indonesia boleh merasa optimis dengan capaian laga kandang timnas senior selama ini. Ditambah dengan hasil bagus di Jeddah, tidak heran jika akan ada target tiga poin yang diinginkan oleh skuad Garuda.

"Saya sangat percaya pada tim dan para pemain. Saya akan terus mendorong mereka untuk mencapai level tertinggi," kata Shin di laman resmi PSSI.

Australia sendiri tentu akan bertekad bangkit di laga ini. Kekalahan atas Bahrain di kandang sendiri jelas mengacaukan perhitungan prediksi poin yang bisa mereka dapatkan di laga kualifikasi ini. Kekalahan itu membuat Socceroos harus mencari poin pengganti di laga terdekat.

Namun di sisi lain, Australia juga menyadari kekuatan Indonesia. Di masa lalu mungkin mudah saja mengalahkan Indonesia. Tapi saat ini sepak bola Indonesia bertransformasi ke arah positif berkat bergabungnya para pemain keturunan yang bermain di Eropa terutama di Belanda dan Belgia.

BACA JUGA:Mahasiswa KKM UMC Bersama BKKBN Jabar Upaya Turunkan Angka Stunting di Kelurahan Sumber Kabupaten Cirebon

Tags :
Kategori :

Terkait