Heboh Pamflet Rapuhnya Koalisi Pilkada 2024, Sherly Balik Kanan Dukung Karna-Koko?

Reporter: Raswidi Hendra Suwarsa |

Editor: Raswidi Hendra Suwarsa |

Selasa , 03 Sep 2024 - 16:05

Pamflet bergambar tokoh Partai Amanat Nasional (PAN) Majalengka, Sherly Kusuma beredar luas di medsos dan membuat gempar jagat maya.-dokumen -tangkapan layar

heboh pamflet rapuhnya koalisi pilkada 2024, sherly balik kanan dukung karna-koko?                            majalengka - jagat media sosial (medsos) heboh dengan kemunculan pamflet bergambar tokoh partai amanat nasional (pan) majalengka, sherly kusuma.
dalam pamflet tersebut, sherly dinarasikan mengalihkan dukungannya kepada pasangan karna sobahi dan koko suyoko.
"rapuhnya koalisi pilkada 2024. sherly balik kanan dukung karna-koko???" tulis pamflet yang menampilkan gambar sherly serta karna-koko, dikutip radar majalengka.com, minggu malam, 1 agustus 2024.
baca juga:zacky x pupun kapten dan bian gindas tandai ditutupnya gelaran kuningan fair 2024
seperti yang diketahui, sherly adalah istri dari ketua dpd pan majalengka, rona firmansyah.
sebelumnya, sherly digadang-gadang akan mendampingi eman suherman dalam pilkada majalengka.
namun, nasib berkata lain. jelang pendaftaran bakal calon bupati dan wakil bupati majalengka, rekomendasi diberikan kepada eman dengan dena sebagai pendampingnya untuk pilkada majalengka 2024.
baca juga:akibat korsleting listrik, ponpes al islah desa sudimampir kebakaran
partai amanat nasional (pan) sejatinya merupakan partai pengusung eman-dena dalam pilkada majalengka tahun ini.
ketua dpd pan bersama 11 ketua partai lain yang tergabung dalam koalisi indonesia maju (kim) plus mendampingi pendaftaran eman-dena di kpu majalengka pada hari terakhir pendaftaran, kamis, 29 agustus 2024.
saat dikonfirmasi melalui whatsapp, sherly kusuma mengaku kaget dan baru mengetahui adanya pamflet tersebut dari media.
baca juga:upaya jemput bola, kejar target tagihan pbb
"waduh, siapa yang bikin ya? saya belum tahu, kang," kata sherly melalui pesan whatsapp.
sherly menyatakan tidak mengetahui mengenai pamflet tersebut dan memastikan bahwa pamflet tersebut dibuat oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.
"alhamdulillah, saya viral lagi. sayang bukan viral jadi wakil bupati," kata sherly dengan emotikon senyum tertawa.
baca juga:tips penting bagi pengendara pemula sebelum berkendarasherly juga tidak mau terlalu memikirkan viralnya pamflet tersebut.
dia menyebut bahwa hal ini merupakan dinamika politik dan hak demokrasi setiap orang."biarin saja. kita hidupkan kembali demokrasi. semoga demokrasi tidak jadi innalilahi, tapi hanya mati suri," tambah sherly santai.
yang pasti, sherly menegaskan tetap berkomitmen untuk menjaga keberlangsungan demokrasi di majalengka.
baca juga:apel pagi pegawai dinas putr tandatangani pakta integritas netralitas dalam pilkada 
koalisi indonesia maju (kim) plus yang mengusung eman-dena terdiri dari partai-partai seperti gerindra, golkar, pan, pkb, ppp, demokrat, garuda, prima, psi, nasdem, gelora, dan hanura.
sebelumnya, sherly merupakan kandidat bakal calon wakil bupati yang digadang-gadang akan mendampingi eman suherman dalam pilkada majalengka 2024.
namun, menjelang pendaftaran ke kpu, rekomendasi diberikan kepada eman suherman dan dena m ramdhan.