Tata Kawasan Trusmi Sebagai Destinasi Wisata, Jadi Malioboro-nya Cirebon

Kawasan Trusmi yang bakal disulap menjadi magnet ekonomi kreatif, wisata, dan budaya di Kabupaten Cirebon seperti Malioboro tampak masih semrawut, kemarin. -dokumen -tangkapan layar

Menurutnya, Pj Bupati harus bisa mendorong penataan Kawasan Trusmi agar bisa optimal menghidupkan sektor UMKM, sektor ekonomi kreatif dan bisa bermanfaat menambah PAD untuk Kabupaten Cirebon. 

“Di waktu tersisa ini, Pj Bupati harus merumuskan bagaimana penataan Kawasan Trumsi, kalau ditata dengan baik, Trusmi bisa menjadi Malioboro-nya Cirebon atau bahkan lebih baik lagi,” imbuhnya.

Sementara itu, Kapala Disbudpar Kabupaten Cirebon, Drs Abraham Mohammad MSi mengatakan, Kawasan Trusmi menjadi salah satu fokus Disbudpar. 

BACA JUGA:Gelar Simulasi, Polres Majalengka Pastikan Pilkada Aman

Untuk menguatkan Kawasan Trusmi, pihaknya juga sedang membangun Gedung Ruang Kreasi atau Ekraf di samping SPBU Plered. “

Jadi nanti bisa terintegrasi, ada Pasar Batik, kuliner, galeri ekraf dan UMKM, kawasan perajin batik dan lain-lainnya,” ungkapnya. 

Namun demikian, untuk mewujudkan hal tersebut butuh kerja keras dan komitmen banyak pihak. Karena jika hanya dilakukan oleh Disbudpar maka hal tersebut tidak mungkin terjadi. 

“Konsepnya adalah pembangunan berkelanjutan, butuh peran semua pihak, anggota dewan, dinas, masyarakat dan semua pihak terkait harus bahu membahu,” pungkasnya.

Tag
Share