Klinik Jantung Hasna Medika Majalengka Raih Penghargaan Bintang 5

Reporter: Deden F |

Editor: Deden F |

Jumat , 07 Jun 2024 - 19:49

Klinik Jantung Hasna Medika Majalengka meraih penghargaan bintang lima bidang teknologi informasi dari BPJS Kesehatan.-ist-radar cirebon

Sebelumnya, klinik ini juga meraih penghargaan BPJS Kesehatan RI sebagai Juara 2 Nasional dalam Pemanfaatan antrian online FKRTL terbaik.

Klinik Utama Jantung Hasna Medika Majalengka menyediakan layanan UGD 24 jam, rawat inap, poliklinik dokter spesialis, serta pemeriksaan diagnostik non-invasif jantung dan pembuluh darah lengkap. Dalam lima tahun beroperasi, klinik ini melayani rata-rata 6000 pasien per bulan.

Pada kesempatan ini, Klinik Jantung Hasna Medika Majalengka juga melangsungkan upacara peletakan batu pertama sebagai tanda dimulainya pembangunan gedung baru 4 lantai, sebagai upaya meningkatkan pelayanan yang lebih nyaman, lengkap, dan bermutu bagi masyarakat Kabupaten Majalengka dan sekitarnya.

Dr Gugun Iskandar H, SpJP(K)FIHA, FAsCC, Direktur Utama Hasna Medika Group, menyatakan rasa syukurnya atas penghargaan yang diterima oleh kliniknya dari BPJS Kesehatan. Namun, ia menegaskan bahwa penghargaan tersebut juga menjadi motivasi bagi Klinik Jantung Hasna Medika Majalengka untuk terus meningkatkan layanan kesehatan kepada masyarakat.

"Jumlah pasien BPJS Kesehatan di Klinik Jantung Hasna Medika Majalengka mencapai 95 persen setiap bulannya, sehingga ini adalah langkah konkret kami untuk menyediakan layanan kesehatan kepada masyarakat yang membutuhkan," kata Gugun Iskandar.

Klinik Utama Jantung Hasna Medika Majalengka adalah cabang ke-5 dari Hasna Medika Group sebagai jaringan rumah sakit dan klinik khusus jantung yang tersebar di Pulau Jawa & Bali dengan mayoritas pasien adalah peserta BPJS Kesehatan.

Saat ini, Hasna Medika Group yang didirikan oleh dr. Gugun Iskandar Hadiyat SpJP(K) FIHA., FAsCC pada tahun 2013 telah mengoperasikan 13 cabang dan dalam waktu dekat segera membuka cabang di Serang dan Sumedang. (bae/adv)

klinik jantung hasna medika majalengka  raih penghargaan bintang 5                            klinik utama jantung hasna medika majalengka, yang berlokasi di kadipaten, kabupaten majalengka, terus membuktikan komitmennya sebagai klinik utama khusus jantung yang berdedikasi tinggi dalam memberikan layanan kesehatan kepada masyarakat, terutama peserta bpjs kesehatan.
pada jumat, 7 juni 2024, klinik ini kembali menerima penghargaan dari bpjs kesehatan pusat atas dedikasinya dalam implementasi e-sep, i-care, e-rekam medik, e-resep, bridging farmasi, dan antrian online mjkn. semua ini dilaksanakan oleh klinik utama jantung hasna medika.
penghargaan yang diterima adalah bintang 5 di bidang teknologi informasi dari bpjs kesehatan.
penghargaan bintang 5 ini adalah pengakuan atas komitmen klinik jantung hasna medika majalengka dalam mengadopsi teknologi informasi untuk meningkatkan layanan pasien, khususnya bagi peserta bpjs kesehatan. 
baca juga:h dudy pamuji terpilih jadi ketua lpm kuningan
penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh direktur teknologi informasi bpjs kesehatan ri, dr. ir. edwin aristiawan, m.m, cpm-a., ccgo., qrgp., cccc., kepada dr. abdul azis, m.m, selaku direktur klinik jantung hasna medika majalengka, didampingi deputi direksi wilayah v jawa barat, kepala bpjs kcu sumedang, serta dr. gugun iskandar h, spjp(k)fiha, fascc, selaku direktur utama hasna medika group.
"klinik ini menjadi yang pertama di indonesia meraih penghargaan bintang lima dalam transformasi digital pelayanan pasien, khususnya bagi peserta bpjs kesehatan," ujar edwin aristiawan saat ditemui di klinik jantung hasna medika majalengka pada jumat (7/6).
ia menambahkan, transformasi digital ini membuat pelayanan kesehatan menjadi lebih cepat, akurat, dan tidak mendiskriminasi peserta bpjs kesehatan. beberapa tahun lalu, peserta bpjs kesehatan seringkali mengalami diskriminasi saat berusaha mendapatkan pelayanan di klinik atau rumah sakit.
padahal, peserta bpjs kesehatan berkontribusi sebanyak 80 hingga 90 persen terhadap pendapatan klinik atau rumah sakit setiap bulannya.
baca juga:pemda dukung arsip agar lebih bermanfaat
"porsi pendapatan dari bpjs kesehatan paling besar, sehingga harus dilindungi dan tidak boleh didiskriminasikan. dulu, seringkali pasien bpjs kesehatan yang datang pagi diminta kembali pada jam 12 siang," ungkap edwin aristiawan.
komitmen klinik utama jantung hasna medika majalengka dalam menerapkan teknologi informasi yang terintegrasi dengan sistem informasi bpjs kesehatan memberikan dampak positif, terutama bagi peserta bpjs kesehatan yang mendapatkan kemudahan mendaftar secara online melalui mjkn dan mengurangi waktu tunggu dengan penjadwalan poliklinik.
dengan demikian, waktu tunggu pasien untuk mendapatkan layanan dan obat menjadi lebih singkat, sementara kualitas layanan dari klinik jantung hasna medika majalengka tetap optimal.
selain itu, klinik jantung hasna medika majalengka juga memberdayakan duta mjkn untuk memberikan edukasi langsung kepada pasien peserta bpjs kesehatan.
baca juga:bantu cegah dan turunkan angka stunting
sebelumnya, klinik ini juga meraih penghargaan bpjs kesehatan ri sebagai juara 2 nasional dalam pemanfaatan antrian online fkrtl terbaik.
klinik utama jantung hasna medika majalengka menyediakan layanan ugd 24 jam, rawat inap, poliklinik dokter spesialis, serta pemeriksaan diagnostik non-invasif jantung dan pembuluh darah lengkap. dalam lima tahun beroperasi, klinik ini melayani rata-rata 6000 pasien per bulan.
pada kesempatan ini, klinik jantung hasna medika majalengka juga melangsungkan upacara peletakan batu pertama sebagai tanda dimulainya pembangunan gedung baru 4 lantai, sebagai upaya meningkatkan pelayanan yang lebih nyaman, lengkap, dan bermutu bagi masyarakat kabupaten majalengka dan sekitarnya.
dr gugun iskandar h, spjp(k)fiha, fascc, direktur utama hasna medika group, menyatakan rasa syukurnya atas penghargaan yang diterima oleh kliniknya dari bpjs kesehatan. namun, ia menegaskan bahwa penghargaan tersebut juga menjadi motivasi bagi klinik jantung hasna medika majalengka untuk terus meningkatkan layanan kesehatan kepada masyarakat.
baca juga:kpu luncurkan maskot dan jingle pilkada 2024 
"jumlah pasien bpjs kesehatan di klinik jantung hasna medika majalengka mencapai 95 persen setiap bulannya, sehingga ini adalah langkah konkret kami untuk menyediakan layanan kesehatan kepada masyarakat yang membutuhkan," kata gugun iskandar.
klinik utama jantung hasna medika majalengka adalah cabang ke-5 dari hasna medika group sebagai jaringan rumah sakit dan klinik khusus jantung yang tersebar di pulau jawa & bali dengan mayoritas pasien adalah peserta bpjs kesehatan. 
saat ini, hasna medika group yang didirikan oleh dr. gugun iskandar hadiyat spjp(k) fiha., fascc pada tahun 2013 telah mengoperasikan 13 cabang dan dalam waktu dekat segera membuka cabang di serang dan sumedang. (bae/adv)

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Radar Cirebon 08 Juni 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan