Kamis, 07 Nov 2024
Network
Beranda
Headline
Berita Utama
Wacana
Aneka Berita
Metropolis
Kabupaten
Kabupaten Cirebon
Kabupaten Kuningan
Kabupaten Indramayu
Kabupaten Majalengka
All Sport
Nasional
Internasional
Jawa Barat
Network
Beranda
Wacana
Detail Artikel
Meraih Kemenangan Sejati
Reporter:
Bambang
|
Editor:
Bambang
|
Jumat , 26 Jan 2024 - 16:06
Ilustrasi--
meraih kemenangan sejati oleh: imam nur suharno menjelang digelarnya pemilihan presiden dan wakil presiden serta wakil-wakil rakyat di dpr, dpd dan dprd kita seringkali mendengar kata kemenangan, yang dalam bahasa arab disebut dengan al-fauz. akan tetapi, tidak banyak orang yang mau mengamati dan memahami makna kemenangan tersebut. sehingga, ia tidak mendapatkan kemenangan yang hakiki. dalam surat al-baqarah ayat 200-201, disebutkan, ada sebagian manusia yang hanya ingin meraih kemenangan, kesuksesan dan kebahagiaan di dunia, lalu ia bekerja keras disertai doa untuk mendapatkannya. sebagian lainnya berharap meraih kemenangan, kesuksesan, dan kebahagiaan tidak hanya di dunia tetapi juga di akhirat kelak, lalu ia bekerja keras disertai doa untuk mendapatkannya. baca juga:apakah ending drama korea my demon sesuai ekspektasi ? alquran telah menyebutkan karakteristik orang-orang yang akan meraih kemenangan, kesuksesan, dan kebahagiaan yang sejati. dalam bahasa alquran disebut fiddunya hasanah wa fil akhirati hasanah. pertama, beriman kepada allah swt. syarat pertama untuk meraih suatu kemenangan yang sejati (di dunia hingga di akhirat kelak) adalah beriman. bagi orang yang tidak beriman, jika meraih kemenangan di dunia maka seseorang tidak akan meraih kemenangan di akhirat. berarti sukses di dunia, gagal di akhirat. “allah menjanjikan kepada orang-orang mukmin, lelaki dan perempuan, (akan mendapat) surga yang di bawahnya mengalir sungai-sungai, kekal mereka di dalamnya, dan (mendapat) tempat-tempat yang bagus di surga adn. dan keridhaan allah adalah lebih besar; itu adalah keberuntungan yang besar.” (qs at-taubah [9]: 72). baca juga:ternyata ini fakta unik my demon drama korea kedua, beramal saleh. tidak cukup hanya dengan keimanan, harus dibuktikan dengan amal saleh atau kerja nyata. program kerja nyata yang merupakan bagian dari amal saleh adalah jika program kerja nyata tersebut berbasiskan masyarakat bukan kepentingan pribadi ataupun kelompok, direalisasikan bukan sebatas janji. “sesungguhnya orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal-amal yang saleh bagi mereka surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai; itulah keberuntungan yang besar.” (qs al-buruj [85]: 11). ketiga, mengikuti rasulullah saw. untuk meraih kemenangan mesti mengikuti cara yang diajarkan oleh rasulullah saw, bukan cara-cara yang menghalalkan segala macam cara. jika menggunakan cara yang melanggar aturan rasulullah, jika “berhasil” di dunia maka akan gagal di akhirat kelak. “orang-orang yang terdahulu lagi yang pertama-tama (masuk islam) dari golongan muhajirin dan anshar dan orang-orang yang mengikuti mereka dengan baik, allah ridha kepada mereka dan merekapun ridha kepada allah dan allah menyediakan bagi mereka surga-surga yang mengalir sungai-sungai di dalamnya selama-lamanya. mereka kekal di dalamnya. itulah kemenangan yang besar.” (qs at-taubah [9]: 100). baca juga:drama korea yang epik hingga tamat keempat, menjauhi kemaksiatan. untuk meraih suatu kemenangan yang sejati harus dihindari menggunakan cara-cara yang tidak benarkan dalam islam. karena kemaksiatan itu merupakan awal dari sebuah kegagalan. “(hukum-hukum tersebut) itu adalah ketentuan-ketentuan dari allah. barangsiapa taat kepada allah dan rasul-nya, niscaya allah memasukkannya ke dalam surga yang mengalir di dalamnya sungai-sungai, sedang mereka kekal di dalamnya; dan itulah kemenangan yang besar. dan barangsiapa yang mendurhakai allah dan rasul-nya dan melanggar ketentuan-ketentuan-nya, niscaya allah memasukkannya ke dalam api neraka sedang ia kekal di dalamnya; dan baginya siksa yang menghinakan.” (qs an-nisa [4]: 13-14). kelima, benar dan jujur. ketahuilah bahwa kejujuran mengantarkan kepada kemujuran, sedangkan kekufuran (dusta) mengantarkan kepada kehancuran. oleh karena itu syarat untuk meraih kemenangan yang sejati adalah pastikan dengan benar dan jujur. “allah berfirman: “ini adalah suatu hari yang bermanfaat bagi orang-orang yang benar kebenaran mereka. bagi mereka surga yang di bawahnya mengalir sungai-sungai; mereka kekal di dalamnya selama-lamanya; allah ridha terhadap-nya. itulah keberuntungan yang paling besar.” (qs al-maidah [5]: 119). baca juga:kompak! dari perangkat desa, rt, rw dan bpd mengundurkan diri keenam, takut kepada allah swt. orang beriman yang takut kepada allah, karena ia hanya akan melaksanakan amal (program kerja) yang memberikan manfaat untuk kehidupan di dunia dan di akhirat kelak. “katakanlah: “sesungguhnya aku takut akan adzab hari yang besar (hari kiamat), jika aku mendurhakai tuhanku. barang siapa yang dijauhkan adzab dari padanya pada hari itu, maka sungguh allah telah memberikan rahmat kepadanya. dan itulah keberuntungan yang nyata.” (qs al-an’am [6]: 15-16). ketujuh, bertakwa. orang yang akan meraih kemenangan sejati adalah mereka yang senantiasa berhati-hati dalam berbuat dan berkata. berhati-hati dari perbuatan dan perkataan yang melanggar aturan allah dan rasul-nya. “dan barang siapa yang taat kepada allah dan rasul-nya dan takut kepada allah dan bertakwa kepada-nya, maka mereka adalah orang-orang yang mendapat kemenangan.” (qs an-nur [24]: 52). baca juga:tiga tahun dibentuk, kinerja tappd tak maksimal kedelapan, berjihad di jalan allah. syarat berikutnya untuk meraih kemenangan adalah bersungguh-sungguh dalam berjuang yang didasarkan ikhlas semata karena allah swt. orang yang sungguh-sungguh dalam berjihad akan selalu terukur dan sistematis dalam berjuang. “tetapi rasul dan orang-orang yang beriman bersama dia, mereka berjihad dengan harta dan diri mereka. dan mereka itulah orang-orang yang memperoleh kebaikan, dan mereka itulah orang-orang yang beruntung. allah telah menyediakan bagi mereka surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. itulah kemenangan yang besar.” (qs at-taubah [9]: 88-89). kesembilan, menjauhkan diri dari jalan dan tipu daya setan. syarat untuk meraih suatu kemenangan sejati adalah tidak mengikuti cara yang diajarkan oleh setan. karena cara setan merupakan tipu daya yang menyesatkan. “lalu sebahagian mereka menghadap kepada sebahagian yang lain sambil bercakap-cakap. berkatalah salah seorang di antara mereka: “sesungguhnya aku dahulu (di dunia) mempunyai seorang teman. yang berkata: “apakah kamu sungguh-sungguh termasuk orang-orang yang membenarkan (hari berbangkit)?” baca juga:bawaslu tegaskan jangan bawa hp ke bilik suara “apakah bila kita telah mati dan kita telah menjadi tanah dan tulang belulang, apakah sesungguhnya kita benar-benar (akan dibangkitkan) untuk diberi pembalasan? berkata pulalah ia: “maukah kamu meninjau (temanku itu)? maka ia meninjaunya, lalu dia melihat temannya itu di tengah-tengah neraka menyala-nyala. ia berkata (pula): “demi allah, sesungguhnya kamu benar-benar hampir mencelakakanku.” “jikalau tidaklah karena nikmat tuhanku pastilah aku termasuk orang-orang yang diseret (ke neraka). maka, apakah kita tidak akan mati?, melainkan hanya kematian kita yang pertama saja (di dunia), dan kita tidak akan disiksa (di akhirat ini)? sesungguhnya ini benar-benar kemenangan yang besar. untuk kemenangan serupa ini hendaklah berusaha orang-orang yang bekerja.” (qs ash-shaffat [37]: 50-61). kesepuluh, bersabar. untuk meraih kemenangan sejati harus diiringi dengan kesabaran secara totalitas. karena untuk meraih suatu kemenangan diperlukan kerja keras dan kerja keras diperlukan kesabaran penuh. tanpa kesabaran hanya akan menghasilkan kegagalan total. lelah di dunia gagal di akhirat “sesungguhnya, ada segolongan dari hamba-hamba-ku berdoa (di dunia): “ya tuhan kami, kami telah beriman, maka ampunilah kami dan berilah kami rahmat dan engkau adalah pemberi rahmat yang paling baik. lalu kamu menjadikan mereka buah ejekan, sehingga (kesibukan) kamu mengejek mereka, menjadikan kamu lupa mengingat aku, dan adalah kamu selalu mentertawakan mereka. sesungguhnya aku memberi balasan kepada mereka di hari ini, karena kesabaran mereka; sesungguhnya mereka itulah orang-orang yang menang.” (qs al-mukminun [23]: 109-111). baca juga:kpud indramayu kurang 2.402 surat suara semoga allah menganugerahkan kepada kita kaum muslimin kemenangan, kesuksesan, dan kebahagiaan hidup yang sejati, di dunia bahagia di akhirat masuk surga. amin. (*) *pembina majelis ilmu di kuningan, jawa barat
1
2
3
»
Tag
# meraih kemenangan
# kemenangan sejati
# wacana
# opini
Share
Koran Terkait
Kembali ke koran edisi Radar Cirebon 27 Januari 2024
Berita Terkini
Bappelitbangda Segara Berganti Nama Baperida
Aneka Berita
1 menit
Akselerasi Program 100 Hari
Aneka Berita
3 menit
Gunung Lewotobi Laki-Laki Erupsi 5.000 Meter
Berita Utama
3 menit
Kunjungan Kerja Perdana, Danrem 063/SGJ Kunjungan ke Purwakarta dan Subang
Berita Utama
6 menit
BMKG: Sepekan ke Depan Terjadi Cuaca Ekstrem, Bersiap dari Sekarang!
Berita Utama
7 menit
Berita Terpopuler
Imbas Proyek Pokir, Dewan Ancam Hentikan Pembahasan RAPBD 2025
Metropolis
23 jam
Simak, Ini Kata Mantan Kadis PU Kota Cirebon soal Gedung Setda yang Kini Ditangani Jaksa
Headline
23 jam
Olly Sastra, Pejuang dari Cirebon yang Punya Jiwa Sosial Tinggi
Headline
23 jam
Pendalaman, Jaksa dan Tim Ahli Konstruksi Bor Lantai Dasar Gedung Setda Kota Cirebon
Headline
23 jam
Sudah Empat SKPD Siap Lelang Dini
Kabupaten Cirebon
23 jam
Berita Pilihan
Timnas Indonesia Resmi Jadi Tuan Rumah saat Kontra Bahrain, Menpora: Tidak Datang, WO
Headline
2 minggu
Timnas Indonesia Kalah Lawan China, Shin Tae Yong Beri Penjelasan Berikut
All Sport
3 minggu
Ranking FIFA Timnas Indonesia Anjlok, Hasil Arab Vs Bahrain Untungkan Indonesia
All Sport
3 minggu
Inilah Update Rangking FIFA Timnas Indonesia Terbaru Usai Tahan Imbang Bahrain
All Sport
3 minggu
Timnas Indonsia Turunkan Kekuatan Penuh, Yakin Bisa Curi Poin dari Bahrain
All Sport
1 bulan