Pertaruhan Gengsi Raksasa Eropa

Kylian Mbappe-istimewa-

MADRID - Laga sengit tersaji di leg kedua babak play-off 16 besar Liga Champions 2024/2025. Yakni, saat Real Madrid menjamu Manchester City di Estadio Santiago Bernabeu, Madrid, Spanyol, Kamis (20/2).

Pada leg pertama, Los Blancos –sebutan Real Madrid- berhasil meraih kemenangan tipis 3-2, memberikan mereka keuntungan kecil menjelang pertandingan di Santiago Bernabeu yang akan datang.

Di kandang, Real Madrid terbukti menjadi tim yang tangguh, meskipun mereka beberapa kali melakukan kesalahan defensif. Kekuatan mereka di Bernabeu membuat Kylian Mbappe dan kolega diunggulkan untuk lolos.

Dengan kembalinya pemain kunci seperti Antonio Ruediger dan David Alaba dalam line-up, pelatih Real, Carlo Ancelotti, percaya diri bahwa timnya mampu menghadapi tekanan dari pasukan Pep Guardiola (siaran langsung SCTV/vidio.com pukul 03.00 WIB).

BACA JUGA:Barcelona Kuasai Puncak Klasemen

Manchester City datang di leg kedua dengan tekanan, harus membalikkan defisit satu gol. Meskipun musim ini tidak konsisten, City mulai menunjukkan tanda-tanda kebangkitan dan akan mencoba bermain lebih menyerang. Namun, tim tamu memiliki catatan buruk di Bernabeu, dan akan sangat sulit bagi mereka untuk menembus pertahanan Real Madrid.

Kylian Mbappe, penyerang asal Prancis, sangat berperan dalam leg pertama dengan mencetak gol penting. Bersama Vinicius Junior dan Rodrygo, Mbappe akan memimpin serangan Real Madrid. Kecepatan dan keterampilannya bisa menjadi mimpi buruk bagi pertahanan City.

Selain itu, Erling Haaland, penyerang asal Norwegia, juga mencetak dua gol di leg pertama dan akan berusaha mengulang performa tersebut untuk menjaga peluang City tetap lolos. Namun, dengan kembalinya Ruediger di lini belakang Madrid, tugas Haaland akan semakin berat.

Real Madrid telah memenangkan 6 dari 16 pertemuan Liga Champions melawan Manchester City. Sedangkan Manchester City, telah kalah 9 kali dari 27 pertemuan mereka dengan tim-tim Spanyol di kompetisi Eropa. Ini akan menjadi pertemuan ke-17 antara kedua tim di semua kompetisi.

BACA JUGA:Memaknai Paradoks Demokrasi

Dengan keunggulan yang dimiliki pada leg kedua, Real Madrid diperkirakan akan berhasil mengatasi tantangan dari City, dan kemungkinan besar melaju ke babak selanjutnya. Laga ini diprediksi akan menjadi pertarungan yang sangat menarik. Namun, kekuatan tuan rumah dan pertahanan solid Madrid mungkin akan terlalu kuat untuk pasukan Guardiola.

“Kami tahu apa yang harus kami lakukan. Mereka main di markas kami, butuh mental baja untuk tampil bagus. Kami akan mencoba melakukan yang terbaik untuk tim dan tentunya fans,” kata pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti kepada ESPN.

Pep Guardiola juga tidak mau terlena dengan tekanan tuan rumah. Sebagai pelatih berpengalaman, dia banyak memiliki opsi untuk meredam lawan, sekuat apapun. “Kami akan berusaha maksimal. Kuncinya itu saja,” ujarnya. (jp)

Tag
Share