Rumuskan Kebijakan Lebih Inovatif dan Solutif

DPRD Kabupaten Cirebon mulai menyusun Pra-Rencana Kerja (Renja) tahun anggaran 2026 sebagai langkah awal dalam merancang kebijakan yang lebih efektif dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat. 

Rapat yang digelar di Ruang Banggar DPRD ini menjadi bagian dari siklus perencanaan pembangunan daerah yang harus dilakukan secara sistematis dan terukur.

Wakil Ketua DPRD Kabupaten Cirebon, R Hasan Basori, menegaskan bahwa penyusunan Pra-Renja bertujuan memastikan program kerja DPRD sejalan dengan visi pembangunan daerah. 

“Ini langkah awal dalam merumuskan program kerja tahun depan. Renja menjadi panduan agar DPRD lebih terarah dan efektif dalam menjalankan tugasnya,” ujar Hasan.

BACA JUGA:Besok, Dua Kandidat Ketua Ansor Bertarung di Konfercab

Dalam rapat tersebut, para anggota DPRD membahas program prioritas tahun 2026 dengan menekankan pentingnya kebijakan yang tidak hanya berbasis kebutuhan administratif, tetapi juga mencerminkan aspirasi masyarakat.

“Saya berkomitmen memastikan setiap program benar-benar selaras dengan kebutuhan masyarakat. Renja ini nantinya menjadi dasar penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) DPRD agar setiap kebijakan berdampak maksimal bagi pembangunan Kabupaten Cirebon,” jelasnya. 

RHB, sapaan akrab Hasan Basori, menambahkan bahwa penyusunan Pra-Renja tidak bisa dipisahkan dari dokumen perencanaan lainnya, seperti Rencana Strategis (Renstra) DPRD dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD). 

Sinergi antara DPRD dan pemerintah daerah menjadi kunci dalam menyusun program yang berkelanjutan dan berdampak luas.

BACA JUGA:Motor Dibakar, Tiga Pelaku Dimassa

“Kami ingin memastikan kebijakan DPRD sejalan dengan arah pembangunan jangka menengah dan panjang Kabupaten Cirebon agar memberikan dampak nyata bagi kesejahteraan masyarakat,” tambahnya.

Selain itu, Pra-Renja ini juga menjadi momentum evaluasi terhadap program kerja sebelumnya. Dengan refleksi atas capaian dan tantangan yang dihadapi, DPRD berharap dapat menyusun kebijakan yang lebih tepat sasaran.

“Peran DPRD tidak hanya menyusun kebijakan, tetapi juga mengawasi implementasinya agar anggaran yang dialokasikan benar-benar memberikan manfaat bagi masyarakat,” tegas RHB.

Melalui penyusunan Pra-Renja 2026, DPRD Kabupaten Cirebon berharap dapat merumuskan kebijakan yang lebih inovatif dan solutif. Hasan Basori pun mengajak seluruh elemen masyarakat untuk turut serta memberikan masukan dalam proses perencanaan ini.