Kejadian di Cirebon: Siswa Diare dan Mulas Diduga setelah Menyantap Menu MBG

Siswa SMPN 4 Kota Cirebon menyantap paket MBG, Kamis (23/1/2025). Sehari sebelumnya atau pada Rabu (22/1/2025), sejumlah siswa di sekolah itu mengalami mulas dan diare diduga setelah menyantap paket MBG.-Khoirul Anwarudin-Radar Cirebon
CIREBON- Sejumlah siswa SMPN 4 Kota Cirebon dan SMP Veteran Kota Cirebon dilaporkan mengalami mulas-mulas dan diare, diduga setelah menyantap menu Makan Bergizi Gratis (MBG) yang diterima di sekolah.
Berdasarkan informasi yang diterima Radar Cirebon, untuk di SMPN 4 Kota Cirebon, sejumlah siswa mengalami mulas dan diare usai menyantap salah satu menu yang disediakan. Disebutkan bahwa salah satu menu, yakni sayuran berupa tumis toge dan wortel, diduga menjadi penyebabnya.
Wakasek Bidang Kesiswaan SMPN 4 Kota Cirebon Maman Sumarno MPd mengakui bahwa pihaknya menerima sejumlah laporan dari orang tua dan juga peserta didik terkait dengan kondisi gejala keracunan makanan itu pada Rabu malam (22/1/2025). “Memang ada beberapa laporan dari orang tua dan siswa yang mengaku mulas-mulas dan diare pada malam harinya," ungkap Maman kepada Radar Cirebon, Kamis (23/1/2024).
Lebih lanjut kata Maman, pada saat menerima menu MBG tersebut, sejumlah siswa juga mengutarakan menu sayuran yang disediakan, yakni tumis toge dan wortel, tampak sudah tidak layak atau basi. Pihaknya pun telah menyampaikan keluhan itu ke koordinator pelaksana program MBG. “Kita langsung berkoordinasi dengan petugasnya, menyampaikan keluhan siswa. Dan mereka juga bilang siap untuk mengevaluasi," ungkapnya.
BACA JUGA:Rumah Dinas untuk Walikota dan Wakil Walikota Cirebon Sudah Siap Huni
Oleh karena itu, mulai Kamis (23/1/2025), kata Maman, pihaknya mengecek terlebih dahulu setiap paket MBG yang dibagikan. Hal itu dilakukan untuk memastikan setiap menu yang akan dikonsumsi oleh siswa kondisinya baik dan layak.
“Sebelumnya, kita langsung bagikan saja kepada siswa, karena memang kita juga tidak enak kalau dibuka terlebih dahulu. Tapi agar kondisi ini tidak terulang, kami cek dulu untuk memastikan menu yang akan mereka konsumsi, aman," katanya.
Kondisi serupa juga terjadi di SMP Veteran Cirebon. Kepala SMP Veteran Cirebon Wiwi Turwi SPd mengungkapkan bahwa belasan siswa di sekolahnya absen atau izin tidak masuk sekolah pada Kamis (23/1/2025).
Sebanyak 8 siswa kelas 9 dan 3 siswa kelas 7 yang izin absen. Hal itu, kata Wiwi, disebabkan karena para siswa itu mengalami mulas-mulas dan diare. “Laporan yang kita dapatkan dari orang tuanya sih bilangnya karena diare, jadi banyak yang tidak masuk," katanya kepada Radar Cirebon.
BACA JUGA:DBMPR Jawa Barat Kebut Pemasangan Bronjong Jembatan Sumber Cirebon
Awalnya Wiwi mengira kondisi tersebut terjadi akibat cuaca yang sering hujan akhir-akhir ini. Namun karena banyaknya siswa yang mengalami kondisi yang sama, membuat pihaknya menduga-duga. "Jadi dikiranya sih karena cuacanya saja yang lagi kurang bagus. Tapi, ada juga orang tua yang bilang itu karena susu yang dibagikan pada hari Selasa. Lalu ada yang mengaitkan dengan menu sayuran pada Rabu kemarin," ungkap Wiwi.
Menurut Wiwi, pada menu hari Rabu itu, sejumlah siswa juga sempat komplain dengan menu sayuran berupa tumis toge dan wortel itu. Pasalnya, rasanya kecut seperti sudah basi.
Sementara itu berdasarkan pantauan, pada hari ke 9 pelaksanaan MBG di Kota Cirebon, khususnya di SMPN Kota 4 Cirebon berjalan cukup baik. Paket MBG telah sampai di sekolah sekitar pukul 11.30 WIB. Adapun menu yang disediakan pada hari itu adalah nasi putih, ayam goreng, tempe goreng, tumis kembang kol dan sepotong semangka.
Salah satu siswa, Muhammad Rafi mengaku tidak ada komplain atas menu tersebut."Rasanya enak semua. Paling suka ayam gorengnya," katanya.