Haji 2025, Kantor Kemenag Kota Cirebon Mulai Kumpulkan Dokumen Persyaratan CJH

CIREBON- Kantor Kementerian Agama Kota Cirebon mulai melakukan persiapan pelaksanaan Ibadah Haji 2025 atau 1446 Hijriah. 

Persiapan yang sudah dilakukan salah satunya pengumpulan dokumen persyaratan bagi para calon jamaah haji (CJH) yang diproyeksikan berangkat tahun depan.

Kasi Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah Kantor Kemenag Kota Cirebon Rokhiyatun MPd menyatakan bahwa salah satu komponen penting dalam ibadah haji adalah dokumen seperti paspor dan Visa Bio. 

Visa Bio adalah aplikasi yang digunakan untuk mendaftar visa haji Indonesia dengan memanfaatkan fitur biometrik seperti sidik jari, foto wajah, dan fotokopi paspor. 

BACA JUGA:Pengusaha dan Buruh Dukung Beriman

“Untuk Kota Cirebon, kami sudah mulai melakukan pengumpulan paspor dan Visa Bio. Dokumen administrasi seperti ini menjadi jaminan perlindungan bagi jamaah haji selama mereka menjalankan ibadah di Tanah Suci," ungkapnya kepada Radar Cirebon, Senin (18/11/2024).

Lebih lanjut ia mengungkapkan bahwa pihaknya berusaha agar seluruh calon jamaah haji bisa memiliki dokumen resmi. Hal itu dilakukan demi mendukung kelancaran penyelanggaraan Haji 2025. Masih kata Rokhiyatun, pada penyelenggaraan ibadah tahun 2025, Kota Cirebon mendapatkan kuota 313 orang. Lalu, ada juga kuota calon jamaah haji lansia yang dibagi dari kuota provinsi. 

Dari kuota khusus lansia, Kota Cirebon mendapatkan tambahan 13 orang. Sehingga totalnya adalah 326 orang. “Untuk yang lansia, batasannya adalah umur 80 tahun ke atas. Kebanyakan kondisinya sudah pada uzur, ada yang sakit dan sudah sepuh," jelas Rokhiyatun.

Untuk pelunasan biaya penyelenggaraan ibadah haji 2025, kemungkinan mulai akan dibuka pada tahun 2025 mendatang. Baru setelah itu, persiapannya akan berlangsung lebih intens. Mulai dari penerbitan visa haji hingga melaksanakan manasik haji.

BACA JUGA:ASN Harus Terus Belajar dan Berinovasi

Sementara itu, dilansir dari laman resmi Kemenang, Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag, Hilman Latief menyampaikan bahwa jamaah haji Indonesia 1446 Hijriah direncanakan sudah mulai masuk asrama haji pada 1 Mei 2025. Mereka akan mulai diterbangkan ke Arab Saudi pada tanggal 2 Mei 2025.

Hal ini Hilman sampaikan dalam Rapat Kerja Nasional Kemenag di Bogor. "Insya Allah untuk pelaksanaan haji 1446 Hijriah akan diselenggarakan pada tahun 2025. Secara proses, jamaah akan mulai masuk asrama haji tanggal 1 Mei. Pada 2 Mei sudah ada (jamaah) yang terbang. Jadi, kita hitung mundur dari situ, dan tentu banyak hal yang harus kami persiapkan untuk saat ini," ungkap Hilman, Sabtu (16/11/2024).

Hilman menekankan pentingnya persiapan yang matang, terutama untuk memenuhi kebutuhan jamaah selama di Arab Saudi. Salah satu kebijakan baru yang akan diimplementasikan adalah kewajiban menyediakan makanan setiap hari bagi jamaah selama berada di Tanah Suci.

“Berbeda dengan kebijakan sebelumnya, saat ini DPR dengan kita (Kemenag) sepakat bahwa jamaah harus makan setiap harinya selama di Saudi. Kalau dulu itu ada enam hari tidak dikasih makan. Tapi, sekarang itu harus ada,” jelasnya.