Metode ini dilakukan untuk menghindari terjadinya kesalahan. Karena setiap kata yang diucapkan dalam acara resmi, akan menjadi figur pokok yang didengar langsung oleh masyarakat dan dikutip oleh media massa serta netizen.
Kelebihan dari metode naskah adalah sebelum berbicara di depan umum, kita dapat memilih kata-kata dengan sebaik-baiknya untuk ditulis.
Juga menghemat pernyataan biar to the point, dan bisa untuk mengolah kata dalam naskah dengan pemilihan diksi yang baik dan indah.
Sedangkan kelemahan metode ini, dapat mengurangi interaksi dengan pendengar atau audiens. Karena kontak mata kita akan terfokus pada teks naskah daripada dengan audiens.
BACA JUGA: Implementasi Gate Pass System di Pelabuhan Cirebon
MEMORIES
Memories adalah metode yang dilakukan dengan cara menghafalkan teks atau naskah yang sudah disiapkan.
Sehingga pada momen saat pembicara akan menyampaikan pidatonya, pembicara tidak lagi menggunakan teks atau naskah yang dibuatnya karena keseluruhan isi teks sudah dihafalkan.
Dalam metode ini tentu pembicara dituntut untuk menguasai susunan bahasa, ide, dan gagasan yang ada di dalam teks.
BACA JUGA:Kang Yani Dikukuhkan Sebagai Ketua Forsimas Indonesia.
Metode ini cocok untuk mereka yang memiliki daya ingat tinggi. Selain itu, metode ini juga cocok untuk mereka yang memiliki pembahasan atau topik yang menarik dan sederhana.
Metode menghafal ini tidak disarankan untuk mereka yang tidak memiliki kapasitas daya ingat tinggi. Karena jika metode ini dilakukan akan menimbulkan risiko seperti kurang menariknya pembahasan yang disampaikan.
Sebab, pembicara akan kebingungan dan berfokus dengan kesalahan pembicara sendiri. Kelebihan metode ini jika dapat berjalan maksimal, biasanya pembicara akan terlihat lebih keren.
Kelemahan metode ini, jika tidak dapat berjalan dengan maksimal, imbasnya sang pembicara akan mengalami serangan mental atau mendadak demam panggung.
BACA JUGA:Putra Majalengka Utara Raih Gelar Doktor Honoris Causa Bidang Komunikasi Digital
EXTEMPORE