MAJALENGKA – Sebanyak 32 petugas pengibaran bendera duplikat Sang Saka Merah Putih sukses melaksanakan tugas pengibaran dan penurunan bendera Merah Putih pada upacara peringatan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79 tingkat Kabupaten Majalengka, yang dilaksanakan di Lapangan GGM Majalengka pada Sabtu (17/8).
Sebelumnya, Penjabat Bupati Majalengka, Dedi Supandi, telah mengukuhkan 32 anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) untuk peringatan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79 tingkat Kabupaten Majalengka. Pengukuhan tersebut dilakukan di Pendopo Gedung Negara pada Kamis (15/8).
Mereka bertugas mengibarkan dan menurunkan Bendera Pusaka Merah Putih yang akan dilakukan di Lapangan GGM pada Sabtu, 17 Agustus 2024.
Sebanyak 32 Paskibraka yang telah melalui seleksi ketat terdiri dari siswa-siswi SMA, SMK, dan Aliyah di Kabupaten Majalengka.
BACA JUGA:Perkuat Kinerja Pemerintah, Presiden Jokowi Lantik Tiga Menteri, Satu Wamen, dan Tiga Kepala Lembaga
Penjabat Bupati Majalengka, Dedi Supandi, menyatakan bahwa tugas sebagai Paskibraka adalah suatu kehormatan dan kebanggaan tersendiri. Ia mengingatkan agar peristiwa bersejarah ini dijalankan dengan kedisiplinan yang optimal.
"Semua anggota Paskibraka yang terpilih ini merupakan pilihan terbaik dari para pelajar yang telah matang dan siap melaksanakan tugas saat upacara 17 Agustus di Lapangan GGM Majalengka," ujar Dedi.
Paskibraka Kabupaten Majalengka yang terpilih menunjukkan kekuatan dan karakter luar biasa setelah menjalani serangkaian tahap pelatihan dan pengukuhan.
Terpisah, Kepala SMK Prakarya Santi Asromo Desa Pasirayu Kecamatan Sindang, Lili Solihin, M.Si, menyatakan bersyukur karena tiga siswanya terpilih menjadi petugas Paskibraka tingkat Kabupaten Majalengka.
BACA JUGA:Pj Bupati Mutasi 52 Pejabat Pemkab Majalengka
“Alhamdulillah, SMA Prakarya Santi Asromo selalu memiliki perwakilan siswa dalam Pasukan Pengibar Bendera di tingkat Kabupaten Majalengka setiap tahun. Tahun 2024 ini, ada tiga siswa kami yang terpilih,” ujar Lili melalui pesan WhatsApp kemarin.
Selain itu, di Kecamatan Sindang, baru pada tahun 2024 ini 40 siswa terlibat sebagai petugas pengibar bendera Merah Putih pada HUT ke-79 RI.
Lili menegaskan bahwa kegiatan ekstrakurikuler paskibra di SMA Prakarya Santi Asromo tahun ini berhasil membentuk 40 siswa-siswi di Kecamatan Sindang menjadi pengibar bendera dan tiga siswa di tingkat kabupaten.
BACA JUGA:Eks Kadis DPUTR Segera Bebas, Bulan Oktober Keluar dari Rumah Tahanan Kebon Waru
“Kami berharap jiwa kepemimpinan dan kedisiplinan yang ditanamkan selama ini pada kegiatan ekstrakurikuler dapat menjadi bekal bagi mereka untuk menjadi pemimpin yang hebat di masa depan,” pungkas Lili. (ara)