Waktu Guru dan Professional Burnout

Jumat 09 Aug 2024 - 19:39 WIB
Reporter : Bambang
Editor : Bambang

Apakah praktik yang sedang diwajarkan ini searah dengan hakikat profesi keguruan? Apakah praktik ini akan membawa kebaikan bagi para siswa?

*Penghargaan 

BACA JUGA: Alang-alang dan Pohon Kawasan Pacuan Kuda Kuningan Sengaja Dibakar

Profesi guru adalah profesi yang sangat penting namun penuh dengan tantangan. Beban kerja yang berat, tekanan dari berbagai pihak, dan kurangnya waktu untuk diri sendiri dapat menyebabkan kelelahan profesi.

Tiap guru harus dipastikan memiliki keluwesan dalam mengelola waktunya. Ini syarat utama agar para murid berpeluang mengalami pembelajaran yang dirancang secara optimum oleh guru. Untuk itu, perlu ada upaya sungguh-sungguh membudayakan penghargaan bagi waktu guru.

Tiap institusi pendidikan perlu mengusung kebijakan yang melindungi waktu guru dalam pengembangan diri sekaligus memenuhi kebutuhan pribadinya.

Otonomi guru mengelola waktu merupakan syarat utama dalam pengelolaan Pendidikan. Dengan begitu, guru dapat menjalankan peran mereka dengan lebih baik dan terhindar dari kelelahan profesi yang merugikan.

BACA JUGA:Tata Kawasan Trusmi Sebagai Destinasi Wisata, Jadi Malioboro-nya Cirebon

Administrasi pendidikan perlu mengedepankan isu keletihan profesi ini. Khususnya, jika pengerdilan terhadap waktu guru tak ditangani, berbagai masalah baru akan mengekor sejumlah isu klasik yang sudah ada, seperti kebutuhan ekonomi, tuntutan profesionalisme, dan kebugaran jiwa. 

Dan untuk guru-guru Indonesia jangan lupa Bahagia! (*)

*Guru SDIT Al Falah Kota Cirebon

Tags :
Kategori :

Terkait