CIREBON- Peristiwa kebakaran terjadi di Pondok Pesantren (Ponpes) Bina Insani Mulia 1 di Dusun Cikadu, Desa Cisaat, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon. Peristiwa itu terjadi Senin siang (29/7/2024) sekitar pukul 10.44 WIB. Api membakar ruang tidur santriwati.
Peristiwa itu diketahui pertama kali oleh santriwati. Bermula dari adanya aktivitas pengelasan di lantai 3. Percikan api dari lantai 3 jatuh mengenai jendela kaca pada lantai 1 hingga pecah. Percikan pun mengenai hordeng dan kasur busa yang mudah terbakar. Api pun cepat membesar.
“Menurut keterangan saksi, api diduga dari aktivitas pengelasan yang ada di lantai 3. Percikan api yang jatuh mengenai jendela kaca pada lantai 1 hingga pecah dan masuk mengenai material yang mudah terbakar di lantai 1," papar Kabid Pemadaman Penyelamatan dan Sarana Prasarana (PPSP) pada Dinas Pemadaman Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Cirebon, Eno Sujana.
Eno Sujana mengatakan pihaknya langsung meluncur ke lokasi setelah menerima laporan. Satu regu Sektor Sumber yang sedang piket langsung diberangkatkan ke lokasi. Sayangnya, petugas Damkar justru tersesat dan salah alamat. Ditambah lagi akses jalan sempit dan naik turun. Beruntung api berhasil dipadamkan oleh para santri.
BACA JUGA:Lanjut Lagi Sidang PK Saka Tatal, Hadirkan Saksi-saksi Fakta
"Jadi yang mengalami kebakaran Ponpes Bina Insani Mulia 1, tapi kita meluncur ke Bina Insani Mulia 2 (salah alamat, red). Akhirnya kita dikawal oleh Babinsa untuk meluncur ke Ponpes Bina Insani Mulia 1. Saat tiba di lokasi, api sudah padam. Jadi kita lanjutkan pendinginan serta pengecekan lokasi bahwa api benar-benar sudah padam," ungkapnya.
Akibat kejadian itu, tempat tidur, barang milik santriwati, TV, dan bahan lainnya terbakar. Kata eno Sujana, pihak Ponpes Bina Insani Mulia 1 mengalami kerugian sekitar Rp200 juta. (cep)