Ono juga berharap ke depan Cirebon bisa lebih maju dan benar-benar menjawab permasalahan masyarakat.
BACA JUGA:Hebat! Anak 13 Tahun Pecahkan Rekor Catherine Surya
“Wajah Cirebon ke depan harus lebih cantik lagi. Rakyatnya lebih sejahtera,” jelasnya.
Kota Cirebon, kata dia, meski cuma memiliki 5 kecamatan tetapi sudah menjadi destinasi nasional. Sepanjang sejarah Jawa Barat, lanjut Ono, baru 1 kali dipimpin oleh tokoh Cirebon. Karena itu, ke depannya perlu muncul tokoh lain dari wilayah ini.
Raden Tumenggung Aria atau Raden Mas Sewaka (1895–1967) adalah Gubernur Jawa Barat ke-4 dan ke-6, yang menjabat dari 1947–1948 dan 1950–1951.
BACA JUGA:STMIK IKMI Cirebon Gelar Workshop Penulisan Artikel Berkualitas
“Kalau Ono Surono menjadi gubernur, paling tidak mengulang sejarah"
"Jadi, kalau wong Cirebon pengen duwe gubernur, dukunge Ono. Karena Ono Surono termasuk anak putue Cirebon,” jelasnya.
Di kesempatan itu, Ono juga berharap agar para peserta mendapatkan hadiah yang diharapkan dari jalan santai. Yaitu sepeda motor, sepeda listrik, logam mulia, televisi, kulkas dan masih banyak lagi.
BACA JUGA:DPRD Dorong Data Kemiskinan di Majalengka Diperbaharui Berkala
Tak ketinggalan, pria berewokan itu juga sempat bertanya terkait siapa yang cocok untuk menjadi pasangannya di Pilgub Jabar?
“Siapa yang setuju Ono pasangannya Ridwan Kamil? Siapa yang setuju pasangannya Dedi Mulyadi?" tanya dia.
Sementara itu, Fitria Pamungkaswati berharap Jawa Barat lebih bangkit dan maju. Dalam bahasa Cirebon, Fitria mengatakan bahwa alangkah akan lebih baik jika warga Cirebon punya gubernur orang sendiri.
"Kita bersama-sama memenangkan PDIP untuk bisa mempunyai gubernur, walikota atau bupati," pungkasnya.