MAJALENGKA -Setelah tiga tahun absen, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Majalengka akhirnya sukses menyelenggarakan Pasanggiri Mojang Jajaka (Moka) Kabupaten Majalengka tahun 2024.
Acara Grand Final Moka, yang digelar di Fieris Hotel Kertajati pada Sabtu malam 20 Juli 2024 dengan tagline "Muda, Kreatif, dan Berbudaya", sangat meriah dengan berbagai pertunjukan seni daerah.
Dari 26 Kecamatan yang mengirimkan perwakilan Moka, juri memutuskan Tresna Wineka Eriska dari Kecamatan Rajagaluh sebagai Mojang terpilih tahun 2024 dan Tegar Fajar Prasetya dari Kecamatan Majalengka sebagai Jajaka terpilih tahun 2024.
BACA JUGA:Ribuan Pencaker Serbu Job Fair
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Majalengka, H Ida Heryani MARS, menyatakan bahwa Pasanggiri Mojang Jajaka merupakan gambaran dari generasi muda terbaik Majalengka yang berperan sebagai duta penggerak dalam pengembangan kepariwisataan.
"Peran mereka sangat penting dalam memajukan kebudayaan dan ekonomi kreatif Majalengka, serta dalam pembangunan semua aspek kehidupan masyarakat pada umumnya," ujar Ida Heryani.
Menurutnya, Mojang Jajaka Majalengka juga mencerminkan sosok ideal dari generasi muda yang modern dan populer, namun tetap menjaga nilai-nilai kearifan lokal Sunda yang berciri 'Masagi', sebagai citra positif yang mewakili Majalengka dari berbagai aspek.
BACA JUGA:Becak Jepang Semarakkan Anniversary Vihara Dewi Welas Asih
Ida Heryani menjelaskan bahwa penilaian Mojang Jajaka dilakukan melalui beberapa tahap, termasuk tes wawasan umum, pengetahuan kepariwisataan, budaya, dan pengetahuan tentang Majalengka.
"Para Mojang dan Jajaka terpilih ini akan mewakili Majalengka dalam kompetisi Moka tingkat provinsi Jawa Barat," tambahnya.