MAJALENGKA –Saat ini sudah terpasang baliho bakal calon bupati dan wakil bupati Majalengka dari PKS, yakni Koko Suyoko dan Dr H Yayat Hidayat MAg.
Gambar keduanya sudah terpasang di pinggir Jalan Raya Jatiwangi-Palasah-Cipinang Rajagaluh.
Menjelang perhelatan Pilkada serentak tahun 2024, spanduk dan baliho calon bupati Majalengka (M1) telah tersebar di lokasi strategis di Kabupaten Majalengka.
Bukan hanya didominasi oleh Dr H Karna Sobahi MMPd dan Drs H Eman Suherman MM.
Sedangkan spanduk untuk kandidat H Nurhasan Zaidi belum terlihat di pinggir jalan strategis.
Terdapat perbedaan dalam penempatan spanduk, di mana H Yayat Hidayat menampilkan foto dirinya beserta visi misi jika terpilih sebagai pemimpin Kabupaten Majalengka.
BACA JUGA:Langkah Gus Mul Terbaca, Herawan: Selama Ini Selalu Bilang Tidak Maju Pilkada Kota Cirebon
Selain merapat ke PKS, mantan Kepala Kemenag Kabupaten Majalengka ini juga telah mendaftar di Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Sementara itu, spanduk Koko Suyoko dipasang bersamaan dengan foto Calon Gubernur-Wakil Gubernur Jawa Barat, yang juga merupakan Ketua DPD PKS Provinsi Jawa Barat, Dr H Haru Suandharu.
Menurut H Iing Misbahudin, calon anggota DPRD Kabupaten Majalengka terpilih, dari tiga kandidat M1 yang akan diusung PKS pada Pilkada, nama Koko Suyoko banyak tersebar melalui spanduk untuk sosialisasi kepada masyarakat Kota Angin.
BACA JUGA:Drawing Piala Dunia 2026, Erick Thonir: Memang Berat, tapi Bola Itu Bundar
Ia sangat mendukung Koko untuk diusung sebagai M1 dari PKS karena merupakan dewan pakar PKS dan hanya "melamar" ke PKS.
Iing menjelaskan bahwa Koko Suyoko adalah sosok pengusaha sukses kelahiran Majalengka 27 Mei 1978, berdomisili di Blok Sabtu RT 006/001, Desa Bongas Kulon, Kecamatan Sumberjaya, dan memiliki seorang istri bernama Nia Setiani serta tiga anak.