Selama libur panjang Idul Adha 1445 Hijriah, PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) mencatat peningkatan signifikan pada jumlah penumpang. Dalam periode 14-18 Juni 2024, kereta cepat Whoosh berhasil melayani sekitar 92.000 penumpang, dengan rata-rata 19 hingga 21 ribu penumpang per hari.
Emir Monti, Manager Corporate Communication KCIC, mengungkapkan bahwa antusiasme penumpang meningkat, terutama pada puncaknya pada hari Sabtu (15/6) di mana terjadi peningkatan hingga mencapai 21.000 penumpang. Dibandingkan dengan hari-hari biasa, total volume penumpang pada libur Idul Adha mengalami kenaikan sekitar 25 persen.
Dijelaskannya, dari total penumpang, pada 17-18 Juni sekitar 46 ribu penumpang melakukan perjalanan menuju Halim dari relasi Padalarang dan Tegalluar. Pada arus balik, terlihat peningkatan signifikan dari jumlah penumpang yang berangkat dari Stasiun Padalarang dan Tegalluar, terhitung mulai dari Senin (17/6) siang hingga Selasa (18/6) malam.
Selama libur Idul Adha, KCIC menyediakan 28.848 tempat duduk setiap harinya dengan melakukan operasional sebanyak 48 perjalanan kereta cepat Whoosh, termasuk 24 perjalanan dari Halim dan 24 perjalanan dari arah Tegalluar maupun Padalarang.
BACA JUGA:Satgas Ops Damai Cartenz Tembak Mati KKB
Sejak operasionalnya pada 17 Oktober 2023, Kereta Cepat Whoosh telah berhasil mengakomodir sekitar 3,5 juta penumpang. Emir Monti menambahkan bahwa pencapaian ini menunjukkan permintaan yang tinggi dari masyarakat akan transportasi umum modern yang menawarkan efisiensi waktu tempuh dan kenyamanan.
Dalam menghadapi peningkatan permintaan ini, KCIC berkomitmen untuk terus memberikan pelayanan terbaik guna memastikan bahwa Whoosh tetap menjadi pilihan utama untuk perjalanan masyarakat antara Jakarta dan Bandung. (ant/jpnn)