“Jadi kalau misalnya kita mau menang, otomatis kita harus fair. Tadi juga, kita sudah sepakati bersama dengan PAN, bahwa kami ini akan rasional berdasarkan siapa orang yang memang kita usung itu kita maunya menang," terangnya.
Sehingga diperlukan sosok yang memiliki elektabilitas tinggi, bukan karena hanya faktor suka tidak suka dan asal dicalonkan saja. Senada, Dani Mardani juga mengungkapkan untuk sosok siapa yang akan diusung oleh kedua parpol di Pilwalkot Cirebon, semuanya itu harus berproses.
Memang diakuinya jika hasil Rakerda PAN bahwa Dani Mardani mendapat penunjukan dari DPD PAN Kota Cirebon untuk bersedia menjadi salah satu calon walikota Cirebon.
BACA JUGA:Rusak Berat, Sering Terjadi Lakalantas
Untuk memperkuat koalisi parpol, Golkar dan PAN juga berencana untuk berkomunikasi secara resmi dengan dua parpol lain di Kota Cirebon, utamanya yang menjadi mitra Koalisi Indonesia Maju, yakni Gerindra dan Demokrat. Juga tidak menutup kemungkinan menjajaki komunikasi dengan parpol lainnya. (azs)