SMPN 3 Majalengka (Netima) memiliki puluhan komunitas siswa untuk pengembangan bakat mereka.
Kepala SMPN 3 Majalengka, Yusuf Lukmanul Hakim SPd MPd menyebutkan, sejak dua bulan lalu menjadi kepala sekolah telah terbentuk 31 komunitas siswa untuk mengembangkat minat dan bakat para siswa.
Menurut Yusuf, para siswa seusia SMP memiliki rasa ingin tahu yang tinggi. Karena itu dari total siswa berjumlah 982 siswa, sebanyak 300 siswa tergabung pada 31 komunitas. Seperti komunitas tata boga, komputer desain, video audio, musik, broadcasting dan lainnya.
“Kami membentuk banyak komunitas untuk mengembangkan minat, bakat dan potensi yang dimiliki siswa agar nanti bisa saling bekerja sama diantara komunitas,” kata Yusuf kepada Radar, kemarin.
BACA JUGA:Berkeliling Kampung Bagikan Sembako
Para siswa di Netima sudah mampu bikin video konten dan audio sendiri.
“Kegiatan komunitas siswa berbeda dengan ekstrakurikuler sekolah, kami memiliki studio musik dan komputer untuk mengedit video, kami ingin di antara komunitas nanti bisasaling bekerjasama,” harap Kepsek termuda di Kota Angin ini.
Pria 44 tahun ini menyatakan para siswanya diwajibkan untuk membawa HP ke sekolah.
“Kami ingin para siswa tidak ketinggalan teknologi, makanya diwajibkan bawa HP ke sekolah. Dan, sekolah menyiapkan wifi gratis, tentu dengan aturan dan rambu-rambu agar siswa menggunakan HP dengan baik dan positif,” tandasnya. (ara)