Untuk kesiapan sarana dan prasarana dari Sat Lantas Polresta Cirebon sendiri, pihaknya sudah menyiapkan 1.500 rambu-rambu lalu lintas. Di antaranya, traffic cone 150 unit, water barrier 65 unit, mini barrier 40 unit, trailing 65 unit, tolo-tolo 500, bambu tolo-tolo 700 unit, rambu portabel 40 unit, dan sapras lainya seperti bendera, rompi, jas hujan dan lainnya.
Sapras tersebut akan disebar pada awal pelaksanaan Operasi Ketupat Lodaya 2024. “Untuk pendistribusian rambu-rambu kita akan mulai. Tapi, ada beberapa u-trun sudah kita mulai cicil juga, secara perlahan," kata kasat lantas.
Pihaknya mengimbau kepada masyarakat Kabupaten Cirebon, apabila sudah dilakukan pemasangan rambu-rambu dan penutupan u-turn, agar masyarakat tetap bisa mematuhi aturan lalulintas dan tidak membongkarnya.
BACA JUGA:Wamenag Perkirakan Idul Fitri 10 April 2024
Tidak ketinggalan, Kompol Muhamad Ardi Wibowo mengimbau kepada pemudik apabila lelah agar segera mencari tempat istirahat. Kalau pun rest area tol penuh, pihaknya menyarankan agar keluar tol dan mencari tempat istirahat yang tidak melanggar lalulintas. (rdh/cep)