KUNINGAN- Tiga pohon besar tumbang dan menimpa satu unit madrasah, akibat angin kencang atau puting beliung yang terjadi di Desa Wilanagara, Kecamatan Luragung, Kuningan.
Beruntung dalam kejadian tersebut tidak ada korban jiwa maupun luka dalam insiden ini. Setelah di cek, tiga pohon yang tumbang tersebut adalah pohon Arbise, Durian, dan Jengkol. Akibat kejadian itu, satu unit madrasah dengan ukuran 9x3 meter yang terdiri dari tiga lokal mengalami kerusakan sedang.
”BPBD Kuningan telah menurunkan Tim Assessment dan melakukan pembersihan lingkungan serta pemangkasan pohon tumbang,” ungkap Kepala Pelaksana BPBD Kuningan, Indra Bayu Permana.
BACA JUGA: Biaya Perbaikan Retakan Gapura Alun-alun Kejaksan Ratusan Juta
Kata dia, adapun kronologi kejadian, pada Kamis 25 Januari 2024 pukul 15.00 WIB, hujan deras disertai angin kencang mengakibatkan tumbangnya ketiga pohon tersebut dan menimpa bangunan sekolah madrasah. BPBD Kuningan menurunkan Tim Assessment untuk mengevaluasi kerusakan dan melakukan pembersihan lingkungan.
Selain itu, masyarakat setempat bersama-sama dengan aparat desa juga aktif dalam pembersihan lingkungan dan pemangkasan pohon tumbang. ”Pembersihan lingkungan dan pemangkasan pohon telah selesai dilaksanakan. Meskipun ada kerugian pada madrasah, namun tindakan cepat dari semua pihak dapat meminimalkan dampak yang lebih besar," katanya.
Ia menambahkan, bahwa BPBD Kuningan akan terus memantau dan memberikan bantuan lanjutan jika diperlukan. ”Kami terus berkoordinasi dengan semua pihak terkait untuk memastikan keamanan dan kenyamanan masyarakat setempat,” tandasnya.
Update kaji cepat ini diharapkan dapat memberikan informasi awal kepada masyarakat. ”Apabila ada hal lain yang perlu disampaikan, kami akan memberikan informasi lebih lanjut,” pungkasnya. (**)