CIREBON - Untuk memperbaiki jalan rusak yang ada di Kota Cirebon, Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kota Cirebon sudah menyiapkan anggaran yang cukup bersar yakni Rp 17 miliar.
Anggaran ini rencananya untuk perbaikan ringan hingga sedang, pada ruas jalan di Kota Cirebon dengan nilai di bawah Rp200 juta. Pelaksanaanya dilakukan dalam dua termin, termin pertama bakal dilakukan di 35 paket perbaikan ruas jalan. Saat ini, pihaknya tengah menyiapkan pembuatan DED, gambar, dan perhitungan biaya lainnya. Serta Kordinasi dengan pihak ULP untuk Pesiapan administrasi pengadaannya.
“Segera persiapan ini akan diproses bulan ini, paling tidak butuh waktu 1,5 bulan. Jadi, sekitar bulan Maret perencanaan kita sudah ada dan siap dikerjakan,” ujar Kepala Dinas PUTR Kota Cirebon Rachman Hidayat ST, kemarin.
BACA JUGA:Basmi Hama Tikus, Petani Gegesik Kerahkan Anjing dan Burung Hantu
Kepala Bidang Bina Marga Dinas PUTR Kota Cirebon Totong Kusmawan menjelaskan, pekerjaan perbaikan 35 ruas jalan tersebut ditargetkan bisa selesai pada sebelum lebaran mendatang.Walau begitu, tidak sampai menunggu selesai pekerjaan 35 paket yang pertama, sisa paket perbaikan jalan lainnya juga akan mulai bertahap dikerjakan. Sehingga, perbaikan jalan dengan kondisi ringan hingga sedang ini ditarget sudah selesai semua sebelum akhir Agustus 2024.
“Terkait pemeliharaan jalan yang ringan-ringan, sebetulnya sejak awal tahun sudah kita lakukan. Tapi belum memakai anggaran 2024, kita mobile menggunakan sisa material tahun kemarin yang masih bisa dipakai,” terangnya.
BACA JUGA:Viral Mi Berbelatung Dianggap Selesai, Simak Penjelasan Kapolres Cirebon Kota
Terkait kegiatan perbaikan atau peningkatan jalan yang skalanya besar dan memerlukan proses tender, pekerjaan itu juga akan segera disiapkan adminsitrasi dan persyaratan pengadaannya. Seperti lanjutan peningkatan drainase trotoar dan over layer jalan Kartini, jalan Tuparev hingga tugu selamat datang, serta sebagian Jalan Siliwangi hingga jembatan Kali Sukalila.
“Pokoknya untuk peningkatan jalan yang skalanya besar, kami bertekad sudah selesai semua di sebelum November. Jadi, tidak ada pekerjaan yang mepet akhir tahun,” imbuhnya. (**)