Inflasi Kota Cirebon Kembali Jadi yang Terendah di Jawa Barat

Selasa 08 Oct 2024 - 20:30 WIB
Reporter : M Hasanuddin
Editor : M Hasanuddin
Inflasi Kota Cirebon Kembali Jadi yang Terendah di Jawa Barat

Inflasi di Kota Cirebon terus terjaga sejak beberapa bulan lalu. Pada bulan September, Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Cirebon mencatat inflasi Year on Year (y-o-y) sebesar 0,83 persen.

Kepala BPS Kota Cirebon, Aris Budiyanto, menuturkan bahwa pada September 2024, inflasi y-o-y di Kota Cirebon tercatat sebesar 0,83 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 104,54. Capaian ini menjadikan Kota Cirebon sebagai kota dengan inflasi terendah di Jawa Barat pada September 2024. 

”Inflasi y-o-y tertinggi terdapat di Kota Bekasi, yaitu sebesar 2,34 persen dengan IHK sebesar 107,05,” jelasnya.

Inflasi y-o-y terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh meningkatnya seluruh indeks kelompok pengeluaran. 

Di bulan September 2024, 15 komoditas yang dominan memberikan andil terhadap inflasi y-o-y antara lain adalah sigaret kretek mesin (SKM), sewa rumah, sigaret putih mesin (SPM), upah asisten rumah tangga, beras, mie, biaya akademi/perguruan tinggi, mobil, gula pasir, pemeliharaan/service, roti manis, batagor, bawang putih, melon, dan bimbingan belajar.

Sementara itu, 15 komoditas yang memberikan andil terbesar terhadap deflasi y-o-y antara lain adalah cabai merah, daging ayam ras, tomat, bawang merah, udang basah, bensin, buah naga, wortel, tempe, pisang, jagung manis, daun bawang, cabai rawit, labu siam/jipang, dan sawi putih/pecay/pitsai. (apr)

Tags :
Kategori :

Terkait